#beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #beritapolitiklampung #webberitadaerah #webberitanasional #portalberitalampung #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames #portalberitapendidikan

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung menargetkan masuk lima besar nasional Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ke-26 Nasional yang berlangsung 6-12 Mei di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Target tersebut diberikan kepada 60 peserta LKS yang mengikuti 30 dari 58 cabang yang dilombakan.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Sulpakar, target itu optimistis diraih, mengingat persiapan sebelum lomba berlangsung maksimal. "Mohon doa dan dukungan agar para peserta mampu membawa harun nama Lampung di kancah nasional ini," kata Sulpakar, di Bandar Lampung, Senin (7/5/2018).

Peserta lomba ini, kata Sulpakar, diseleksi dari juara LKS kabupaten dan kota se-Lampung.  "Lomba ini merupakan ajang pembuktian untuk menunjukkan prestasi selama mengenyam pendidikan di sekolah.  Lomba ini jadi ajang pembuktian prestasi siswa selama mengenyam pendidikan di sekolah. Jadi tidak sekedar mencari juara, kata Sulpakar.

Lomba yang dibuka Mendikbud Muhadjir Effendi ini berlangsung sejak 1992 ini merupakan bagian Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Pelaksanaan tahun ini diikuti 1.068 siswa dengan mengangkat tema Generasi muda zaman now yang berkompeten dan berkarakter.

Pelaksanaan LKS SMK memperlombakan 58 bidang lomba, dengan rincian dua bidang lomba daring (online), 49 bidang lomba luring (offline).

Selain melombakan bidang-bidang siswa SMK Indonesia, pelaksanaan tahun ini turut dilombakan tujuh bidang yang diikuti komunitas vokasi dengan peserta dari Indonesia maupun dari negara lain di tingkat ASEAN, bertajuk South East Asia Creative Camp (SEACC). (**/PRO2)