BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Meningkatnya aktivitas Gunung Agung di Karangasem, Bali, membuat sejumlah warga Lampung asal Bali ikut khawatir. Mengingat, banyak sanak-keluarga mereka yang tinggal di Bali dan bermukim di kawasan yang dikhawatirkan berdampak dari aktivitas Gunung Agung yang masuk status waspada.
Dalam catatan sejarah memang warga Lampung asal Bali merupakan terbesar dibandingkan provinsi lain di Indonesia. Sejarah mencatat setelah gelombang pertama tahun 1952, gelombang kedua transmigran asal Bali datang ke Provinsi Lampung tahun 1963-1964. Hal itu pascaletusan Gunung Agung di Bali. Gelombang kedua transmigran asal Bali tahun 1963 ini mendiami wilayah Lampung Selatan, termasuk warga Desa Balinuraga.
Seperti halnya gelombang pertama, transmigran asal Bali yang datang tahun 1963 ini juga mampu bertahan hidup di tengah kerasnya kondisi alam di belantara Lampung waktu itu. Berkat keuletan serta kegigihannya, mereka bisa bertahan hidup dan sukses menjadi petani di perantauan.
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4130
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia