Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H Nasrullah Yusuf SE.,MBA. Bersama Presiden Joko Widodo | Lampungpro.co/Humas UTI

Ini dinilai sebagai karya agung dan bersejarah selama berdirinya Forum Rektor Indonesia. Pada kepengurusan terbaru, Dr. HM Nasrullah Yusuf SE.,MBA. ditempatkan sebagai Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Forum Rektor Indonesia. Jabatan lama yang bersangkutan pada kepengurusan lalu adalah Wakil Ketua Forum Rektor Indonesia.

Nasrullah Yusuf mengatakan menciptakan, mengaransemen atau menggubah lagu memang menjadi salah satu kesukaan atau hobi. Nasrullah menilai, mars memiliki tujuan memelihara semangat, menjaga kontinuitas perjuangan, dan membuat komitmen kita akan tujuan sebuah organisasi.

Nasrullah menilai, mars ini diniatkan untuk menggelorakan semangat dalam mengabdi kepada pendidikan. Maka itu, ia menata liriknya dengan ungkapan yang bernada visioner dan menjaga asa kemajuan di masa depan.

Nasrullah ingin, mars ini menjadi bagian penting dalam edukasi anak bangsa.
Sebagai organisasi besar, Nasrullah meyakini Forum Rektor Indonesia mempunyai tempat tersendiri di elemen bangsa.

Forum Rektor Indonesia menjadi medium persemaian ide dan gagasan besar dalam membangun pendidikan Indonesia, serta mencetak cendekiawan-cendekiawan yang andal dan kontributif.

Berikut teks mars:

Forum Rektor Indonesia, Cahaya bangsa,
Mendidik generasi hebat, Cerdas dan terampil berakhlak mulia.

Di dadamu yang membara, Semangat bangsa. Membangun generasi unggul, Berdaya saing  tuk Indonesia maju.

Di pundak-mu lah, di pundak-mu lah
Di pundak-mu lah karakter bangsa
Di tangan-mu lah, di tangan-mu lah, di tangan-mu lah visi Tri Darma
Di pengabdian-mu lah, di pengabdian-mu lah cendekiawan tercipta.

Forum Rektor Indonesia mentari bangsa, Menerangi bumi pertiwi, Berlandaskan iman takwa, Pada Yang Esa.

Mari para kesatria, Pembela nusa,  Menjaga kesatuan Indonesia,  Kembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni

Di pundak-mu lah, di pundak-mu lah, di pundak-mu lah karakter bangsa.
Di tangan-mu lah, di tangan-mu lah, di tangan-mu lah visi Tri Darma.
Di pengabdian-mu lah, di pengabdian-mu lah, di pengabdian-mu lah cendekiawan tercipta. 

Cendekiawan tercipta. 
Untuk Indonesia jaya... (***)