#beritalampung #beritalampungterkini #beritaolahragalampung #beritapolitiklampung #beritaasiangames #beritalampungupdate #infolampungpro.com #lampungprodotcom #lampungwisata #beritapendidikan #infopendidikan #infokementrian #gubernurlampung

JAKARTA (Lampungpro.com): Gaya hidup sehat yang erat kaitannya dengan gaya hidup halal terus mendapat tempat dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya bagi kalangan umat Muslim namun juga non Muslim.�

Sebab, gaya hidup halal telah menggema di seluruh dunia. Seolah tak mau ketinggalan, Medina sebagai merek foodware berbahan plastik pertama yang memiliki sertifikasi halal MUI terus melakukan inovasi terhadap produknya.

"Inovasi produk ini kami lakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia yang memiliki gaya hidup sehat, dan erat dengan gaya hidup halal," kata Dewi Hindrati, GM Marcom Dusdusan.com dalam peluncuran produk baru Medina di Jakarta, Kamis (26/7/2018).

Dia melanjutkan, masyarakat juga perlu untuk terus diberikan edukasi tentang pentingnya gaya hidup halal, contohnya bukan hanya makanan yang perlu kepastian halal namun juga wadah atau tempat makanan. Pemahaman tentang definisi halal pun dijelaskan lebih rinci oleh Ustaz Abeey Ghifran yang menyampaikan pentingnya halal dari segi akidah/keagamaan.

"Sudah sadarkah kita apa yang kita pakai, kita konsumsi semuanya sudah halal? Karena jangan sampai rezeki kita terhalang cuma karena ada sesuatu yang tidak halal ada di dalam diri kita," ujarnya santai� namun disimak serius para peserta.

Ustaz pun memberi contoh mudah untuk memastikan apakah seseorang terkontaminasi dengan sesuatu yang tidak halal. "Siapa yang sholatnya susah khusyuk? Kadang kita lupa udah berapa rakaat, bisa jadi dia gak sadar selama ini melakukan sesuatu yang tidak halal," kata dia.

Karena itu, ustaz Abbey berharap agar dengan adanya produk rumah tangga bersertifikat halal seperti Medina dapat mengurangi risiko terkontaminasi dengan perilaku atau gaya hidup yang tidak halal. (**/PRO2)