#beritalampung #beritalampungterkini #beritaolahragalampung #beritapolitiklampung #beritaasiangames #beritalampungupdate #infolampungpro.com #lampungprodotcom #lampungwisata #beritapendidikan #infopendidikan #infokementrian #gubernurlampung

JAKARTA (Lampungpro.com): Leukimia merupakan salah satu jenis kanker darah yang bisa menyerang siapapun, khususnya anak-anak dan remaja. Walaupun tidak memiliki garis keturunan penderita leukimia, bukan berarti terbebas dari penyakit ini.

Ada dua tipe leukemia, yaitu akut dan menahun (kronis). Leukemia akut memiliki sel-sel yang belum matang, kemudian berkembang dengan cepat. Biasanya terjadi pada anak-anak, kata Dr Ronald Hukum SpPD KHOM dari RS Kanker Dharmais baru-baru ini.

Leukemia akut pun dapat menjadi penyakit yang fatal, jika tidak segera ditangani. Karena pertumbuhan yang cepat hanya dalam beberapa bulan. Sedangkan leukemia menahun lebih banyak terjadi pada orang dewasa dengan perkembangan yang lebih lambat.

Berikut ini beberapa bahan alami yang efektik untuk mencegah leukemia seperti dikutip dari livestrong.com, berikut bahan-bahannya:

1. Gingseng Merah. Journal of Ethnopharmacologytahun 2008 mengatakan, ramuan ginseng merah asal Korea bisa menghambat aktivitas telomerase dan menyebabkan apoptosis pada sel leukimia manusia. Dua hal tersebut yang dapat menghambat perkembangan sel kanker, terutama bagi penderita leukimia.
2. Kunyit merupakan kelompok umbi-umbian yang memiliki manfaat mengobati berbagai macam penyakit. Salah satunya mengurangi rasa sakit akibat gejala penyakit leukimia.
3. Daun Zaitun. Daun zaitun atau yang memiliki nama lain olea europaea efektif mencegah pertumbuhan kanker. Peneliti dari UMMC mengatakan, mengonsumsi ekstrak daun zaitun sebanyak 250-500 mg satu atau tiga kali sehari dapat memberikan efek anti-kanker yang meningkatkan kekebalan tubuh.
4. Sweet Wormwood. Ramuan yang berasal dari negeri Cina ini mengandung anti-mikroba, anti-ragi, dan anti-candida. Sifat anti-ragi pada Sweet Wormwood dipercaya dapat mengobati leukimia. (**/PRO2)