BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Sebanyak 10 warga negara asing (WNA) asal Nigeria ditangkap petugas Imigrasi Kalianda, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM) Lampung. Para WNA Nigeria ini ditangkap karena melakukan tindak pidana penipuan dengan modus love scamming atau penipuan romansa.
Love scamming adalah salah satu modus dalam cybercrime di mana para pelakunya memasang identitas palsu di media sosial untuk menjerat korban lewat pertautan asmara. Kepala Kanwil Kemenkumham Lampung Sorta Delima L. Tobing membenarkan adanya 10 WNA asal Nigeria dan 1 warga Lampung yang diamankan, dari wilayah Lampung Timur.
"Dari 11 orang satu perempuan asli warga Indonesia, untuk data detailnya kami tidak bisa berikan, karena besok mau kami pers rilis," kata Sorta Delima L. Tobing, seperti dikutip Suara.com (jaringan media Lampungpro.co), Rabu (31/7/2024).
Menurut Delima, para WNA Nigeria itu ditangkap bukan karena judi online tapi karena melakukan penipuan love scamming. Para WNA menetap di Desa Karyatani, Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur sudah sekitar tujuh bulan. Kepada pamong desa, mereka meminta izin tinggal untuk usaha budidaya udang vaname.
Menurut keterangan Kepala Dusun 3, Desa Karyatani, Siprayitno mengatakan saat meminta izin tinggal, terdapat wanita yaitu sepasang suami istri, seorang ana,k dan satu orang tua perempuan. Saat meminta izin dengan pihak desa pada Desember 2023 lalu, para WNA itu mengaku melakoni usaha budidaya udang vaname di wilayah Kecamatan Pasir Sakti.
Bahkan kata dia anggota Bhabinkamtibmas Polsek Labuhan Maringgai sempat mendatangi rumah yang ditinggali para WNA tersebut. "Kami juga kaget lima hari lalu ada kabar penangkapan dari imigrasi terhadap warga asing tersebut, bahkan katanya jumlahnya ada 11 orang," kata Sisprayitno.
Rumah yang disewa WNA Nigeria tersebut merupakan bangunan bekas koperasi milik Samsoyo yang juga warga Labuhan Maringgai. "Entah kasusnya apa judi online atau apa saya tidak paham karena pas penangkapan, saya juga tidak ada di rumah, artinya tidak ikut menyaksikan," kata dia. (***)
Editor: Amiruddin Sormin, Kontributor: Agus Susanto
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4139
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia