Bek PSIS Semarang asal Lampung Frendi Saputra saat mentas di Liga 1 | Ist/Lampungpro.co

LAMPUNG TENGAH (Lampungpro.co): Kompetisi Liga 1 Indonesia tahun 2019 telah berakhir pertengahan Desember lalu, dimana Bali United berhasil menjadi kampiun kompetisi sepakbola tertinggi di Indonesia. Saat ini, seluruh pemain beserta staff di 18 tim yang berlaga di Liga 1 Indonesia tahun 2019 sedang memasuki masa liburan.

Momen libur kompetisi ini, dimanfaatkan sejumlah pemain untuk pulang ke kampung halaman masing-masing, setelah bersaing di kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Tak terkecuali full back PSIS Semarang Frendi Saputra, yang memanfaatkan libur kompetisi dengan pulang ke kampung halamannya, di Punggur, Kabupaten Lampung Tengah, ProvinsiLampung.

Selama libur kompetisi, Frendi memanfaatkannya dengan berkumpul bersama keluarga. Selain itu, Frendi menceritakan selama masa libut kompetisi ini, terdapat hal yang unik dilakukan Frendi selama di Lampung. Momen unik tersebut yakni, pemilik nomor punggung 15 di skuad PSIS Semarang ini, ikut mencangkul sawah bersama rekan-rekannya saat kecil.

"Iya selama di Lampung ini, selain berkumpul keluarga. Saya sempatkan untuk berkumpul dengan teman-teman di sini. Saya ikuti kegiatan mereka dan bahkan saya ikut mencangkul sawah. Kebetulan sawah ini milik teman saya," kata Frendi, Jumat (3/1/2020).

Untuk saat ini, Frendi mengaku belum mengetahui secara pasti, kapan dirinya akan kembali berkumpul bersama tim. Sebab hingga saat ini, belum ada pengumuman dari pihak manajemen, terkait kapan dilaksanakannya latihan perdana di tahun 2020 ini.

"Belum ada informasi kapan tim akan latihan perdana. Namun yang jelas, saya selalu mempersiapkan diri agar terus tampil lebih maksimal. Target saya hanya ingin lebih berkontribusi lagi, untuk tim dari tahun ke tahun," ujar Frendi.

Disinggung mengenai arsitek anyar PSIS Semarang, yang saat ini ditukangi Dragan Djukanovic, Frendi berharap kedepannya prestasi PSIS Semarang bisa lebih baik dari kompetisi sebelumnya.

"Tentu saya senang dengan hadirnya pelatih baru ini. Namun yang jelas, bagi saya semua pelatih punya kelebihan. Semoga bersama pelatih yang baru ini, saya bisa memberikan yang terbaik, dan dapat bekerjasama dengan. Tentunya juga akan mengangkat performa tim kedepannya, untuk meraih apa yang diinginkan," jelas dia.

Dimusim Liga 1 Indonesia tahun 2019 lalu, tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar ini harus puas berada di posisi 14 klasemen akhir dengan raihan 43 poin, dari hasil 12 kali menang dan 7 kali kalah. (FEBRI/PRO2)