BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Kapolda Lampung, Irjen Pol Suntana, memimpin apel keselamatan lalu lintas di Lapangan Mapolda Lampung, Kamis (1/3/2018), guna mengecek kesiapan personil dan peralatan serta kendaraan. Dalam apel tersebut, Irjen Suntana membacakan amanat dari Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian RI (Kakorlantas RI) Irjen Pol Royke Lumowa.
Dalam operasi ini akan fokus beberapa tindakan pelanggaran seperti melawan arus lalu lintas hingga penggunaan telepon genggam saat berkendara. "Operasi keselamatan 2018 ada beberapa sasaran antara lain melawan arus, menggunakan HP saat mengemudi dan berkendaraan yang belum cukup umur," kata Suntana, Kamis (1/3).
Selain itu, target dalam operasi ini adalah pengemudi kendaraan sepeda motor yang tidak menggunakan helm, dan yang berboncengan lebih dari satu orang, kendaraan yang tidak dilengkapi STNK, kendaraan yang melebihi kapasitas angkut, kendaran mengunakan/memasang rotator/lampu blitz dan sirene).
Kapolda mengimbau agar masyarakat dan pengendara melengkapi kelengkapan, surat-surat kendaraan, dan SIM saat mengemudi. Kemudian bagi yang menggunakan kendaraan roda dua baik penggemudi maupun yang dibonceng agar menggunakan helm SNI dan jangan melawan arus.
Dalam apel tersebut turut dihadiri Wakapolda Lampung, Brigjen Pol Angesta Romano Yoyol, Pjs Gubernur Lampung Didik Suprayitno, Plt Wali Kota Bandar Lampung Yusuf Kohar, Danrem 043/Gatam Lampung Kolonel Inf Hadi Basuki, dan jajaran Forkompimda lainnya. (PRO1)
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1286
Lampung Selatan
3982
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia