"Total pelanggaran roda dua mencapai 3.473 kasus, meningkat tajam dari 2.047 kasus pada periode yang sama tahun lalu. Pada kendaraan roda empat, beberapa pelanggaran mengalami penurunan, seperti melawan arus yang turun 95% dan penggunaan HP yang turun 64%," sebut Kombes Umi Fadillah Astutik.
Meski demikian, total pelanggaran terhadap pengendara roda empat tetap naik dari 852 menjadi 1.043 kasus.
Hal tersebut disebabkan karena adanya lonjakan kasus pengendara di bawah umur sebesar 419% dan pelanggaran terkait muatan berlebih yang naik 100%.
"Kami prihatin terhadap tingginya jumlah pengendara di bawah umur yang terjaring selama operasi, fenomena ini menunjukkan pengawasan terhadap anak di bawah umur yang berkendara masih perlu ditingkatkan, peran orang tua sangat penting untuk memastikan keselamatan anak-anak mereka di jalan raya," jelas Kombes Umi Fadillah Astutik.
Untuk diketahui, Operasi Zebra Krakatau 2024 kali ini tidak hanya berfokus pada penindakan, tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat.
Dengan demikian, diharapkan peningkatan disiplin berlalu lintas dapat mengurangi risiko kecelakaan dan melindungi generasi muda dari bahaya di jalan.
Polda Lampung akan terus mengimbau kepada masyarakat, agar mematuhi aturan berkendara, terutama dalam mengawasi anak-anak yang belum cukup umur untuk mengendarai kendaraan.
Berikan Komentar
Andai ada 10 saja media dan jurnalis yang menjadi...
1069
Olahraga
12816
Bandar Lampung
6029
Bandar Lampung
3723
Lampung Selatan
3311
293
18-May-2025
223
18-May-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia