JAKARTA (Lampungpro.com) : Timnas Indonesia U-22 harusnya sudah konvoi mengelilingi Jakarta memamerkan trofi Piala AFF U-22 2019 pada Rabu (27/2/2019) malam. Namun, agenda Garuda Muda ini ditunda menjadi Kamis (28/2) pukul 08:00 WIB karena keterlambatan kedatangan di Bandar Udara Soekarno Hatta (Soetta).

Semua gara-gara tak seluruh pemain dan oficial tiba berbarengan di Terminal 3 pada waktu yang disepakati pada Rabu itu. Sebab, merujuk keterangan resmi oficial, Timnas U-22 tiba dalam dua kloter. Adapun, kloter pertama dengan nomor penerbangan MH723 yang berjumlah 20 orang akan tiba lebih dahulu pada pukul 17:30 WIB. Sedangkan, 17 orang lainnya tiba berselang satu setengah jam setelahnya menggunakan maskapai yang sama dengan nomor MH725.

Sehari sebelum melakukan perjalanan ke Jakarta, Timnas U-22 berhasil menaklukkan Thailand U-22 di final dengan skor tipis 2-1. Dengan mempertimbangkan faktor tersebut, maka pihak Kemenpora dan PSSI setuju Timnas U-22 tak langsung menjelajahi Ibu Kota Indonesia dengan menggunakan Bandros seperti rencana awal.

Untuk rute arak-arakan, Timnas U-22 akan memulainya dari Hotel Sultan Senayan, yang menjadi tempat Marinus Manewar dkk. menginap selama di Jakarta. Setelahnya, Timnas U-22 akan mengelilingi area sekitar Gelora Bung Karno. Sebelum melewati Jalan Sudirman dan Jalan MH Thamrin. Perjalanan ini berakhir di Istana Negara, dan skuat besutan Indra Sjafri itu tentu saja akan disambut dengan hangat Presiden Jokowi di sana.

Berbicara soal keberhasilan Timnas U-22 menjadi raja Asia Tenggara untuk kelompok umurnya tahun ini, semua terasa anomali karena situasi sepak bola nasional tengah tak baik. Tapi, Indra Sjafri juga pernah mengantarkan Timnas U-19 menjadi juara AFF 2019 dengan skenario serupa pada 2013 silam. Namun, api semangat Timnas U-22 sebaiknya tak cepat padam. Karena setelah ini, masih ada kualifikasi AFC U-23 dan SEA Games 2019 yang perlu mereka taklukkan.(**/PRO2)