BAKAUHENI (Lampungpro.co): PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengantisipasi lonjakan trafik penyeberangan dari Sumatera ke Jawa, maupun sebaliknya pada arus balik Lebaran 2025. Antisipasi dilakukan karena adanya peningkatan trafik penumpang dan kendaraan saat Lebaran 2025 di sejumlah lintasan utama, berdasarkan data Posko Angkutan Lebaran.
"Kami terus meningkatkan koordinasi dengan pemangku kepentingan guna memastikan arus penyeberangan berjalan lancar dan aman bagi seluruh pengguna jasa," ujar Direktur Utama ASDP, Heru Widodo dalam keterangannya di Serang, seperti dikutip Suara.com (jaringan media Lampungpro.co), Selasa (1/4/2025).
Untuk mengantisipasi lonjakan pemudik saat arus balik akan disiapkan sebanyak 30 kapal di lintasan Merak-Bakauheni dan 31 kapal di Bakauheni-Merak. ASDP mengoptimalkan layanan digital Ferizy untuk memastikan kelancaran operasional.
Di lintasan Merak-Bakauheni pada hari H Lebaran, total penumpang yang menyeberang dari Pelabuhan Merak dan BBJ Bojonegara mencapai 54.323 orang. Angka ini naik 6,2% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Sementara itu, kendaraan roda dua tercatat 5.192 unit, atau naik 3,2 %, kendaraan roda empat 8.861 unit, atau naik 7,6%. Total seluruh kendaraan yang menyeberang mencapai 14.423 unit, atau naik 4,9%.
Sebaliknya, pergerakan dari Sumatera ke Jawa, melalui Pelabuhan Bakauheni dan BBJ Muara Pilu mencatat total 24.478 penumpang, naik 0,2 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Kendaraan roda dua yang menyeberang mencapai 1.390 unit, atau naik 14,7%. Sementara total seluruh kendaraan yang menyeberang mencapai 5.632 unit, atau naik 0,3%.
Sebelumnya, pada Senin (31/3/2025) malam Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi yang didampingi oleh Plt Direktur Jenderal Perhubungan Darat Ahmad Yani dan Wakil Direktur Utama ASDP Yossianis Marciano meninjau langsung persiapan arus balik di Pelabuhan Bakauheni,
Dudy menegaskan bahwa berbagai langkah strategis telah disiapkan guna memastikan kelancaran arus balik, termasuk penerapan delaying system dan buffer zone yang ditempatkan di beberapa titik rest area Jalan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar dan lokasi-lokasi strategis di jalur non-tol.
Menhub juga menyampaikan apresiasi atas kesiapan yang dilakukan di Pelabuhan Bakauheni dan berharap penyelenggaraan arus balik dapat berjalan lebih baik Ia menekankan pentingnya pengelolaan arus kendaraan dengan sistem yang terstruktur agar tidak terjadi kepadatan di pelabuhan. Langkah teknis seperti pengaturan kantong parkir, delaying system, dan alur lalu lintas yang lebih tertata menjadi faktor kunci dalam optimalisasi pelayanan kepada masyarakat.
Tiga pelabuhan utama yang digunakan untuk arus balik dari Lampung ke Jawa adalah Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) Muara Pilu. Kemudian, Pelabuhan Wika Beton yang disiapkan sebagai langkah kontingensi jika terjadi lonjakan penumpang. (***)
Editor Amiruddin Sormin
Berikan Komentar
Andai ada 10 saja media dan jurnalis yang menjadi...
1323
Olahraga
13051
Bandar Lampung
6295
Lampung Selatan
3541
Kominfo Lampung
3494
Lampung Tengah
3479
139
19-May-2025
132
19-May-2025
257
19-May-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia