JAKARTA (Lampungpro.co): Pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yong, mengatakan bahwa postur tubuh memang menjadi keuntungan dalam sepak bola. Mengenai postur tubuh pemain Indonesia yang kecil, ia mengatakan pasti ada solusi untuk bisa mengatasi lawan dengan postur yang lebih jangkung. "Pasti ada handicap untuk postur tubuh, tapi pasti bisa diatasi," kata dia dalam konferensi pers di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu, 28 Desember 2019.
Shin Tae-yong bercerita punya pengalaman mengalahkan Jerman yang memiliki pemain dengan postur tubuh tinggi ketika menangani Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018. Cara untuk mematikan pemain Jerman, kata dia menganalisa pola permainan serta komunikasi menjelang pertandingan. "Alasan Korsel bisa menang lawan Jerman karena sebelumnya sudah menganalisis kekuatan Jerman," ujar dia.
Selain menganalisa permainan tim Jerman melalui video, Shin juga menyempatkan diri melihat langsung pertandingan yang dilakoni Tim Panser. Pola komunikasi tim pelatih dan pemain Jerman di media juga tidak luput dari pantauan Shin sebagai bahan analisa.
Bahkan, ia juga mengumpulkan informasi mengenai alasan tim lawan menentukan pemain yang bakal bertanding. "Semua analisis dikombinasikan. Jadi itu kenapa kami bisa menang lawan Jerman. Stategi itu, bakal kembali diterapkan untuk melatih Timnas Indonesia. Ia pun yakin Skuad Garuda bisa berprestasi. Pastinya Timnas Indonesia juga pasti bisa," ucap dia
Pelatih berusia 50 tahun ini mengatakan sudah menonton beberapa pertandingan Tim Merah Putih. Ia menemukan belasan pemain naturalisasi yang pernah bermain. Menurut dia, komposisi pemain lokal dan naturalisasi bukan menjadi pertimbangannya dalam membentuk skuad. "Untuk saya pemain Indonesia sama saja. Saya tidak akan memilih pemain kalau egois dan tidak ada hati, pikiran, dan mental untuk berkorban buat tim," jelas dia.
Ia berpesan kepada pemain yang ingin memperkuat Timnas Indonesia harus memiliki mental juara. Itu sebagai syarat utama bisa masuk skuad Garuda besutannya. "Jika pemain punya mental juara bakal terpilih dan harus punya semangat bertarung di tim," terang dia.(**/PRO2)
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
329
Lampung Selatan
25596
Humaniora
3524
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia