Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Persiapan Jelang PON, Atlet Biliard Lampung Mulai Lakukan Pemusatan Latihan Daerah
Lampungpro.co, 10-Mar-2020

Heflan Rekanza 1130

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Lampung membuka secara resmi pemusatan latihan daerah (Pelatda) cabang olahraga biliard, dalam menghadapi PON XX Papua, Oktober 2020 mendatang. Apresiasi pun diberikan bagi pengurus Provinsi Persatuan Biliard Seluruh Indonesia (POBSI), yang sudah mampu menyiapkan sarana pendukung bagi atlet, mulai saran pelatihan dan peralatan yang di pusatkan di Gedung Sumpah Pemuda, PKOR Way Halim.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Lampung Hannibal mengatakan, dalam memajukan olahraga Lampung agar semakin berjaya, tidak lepas peran Komite Olah Raga Nasional Indonesia Lampung sebagai mitra Pemerintah Provinsi Lampung. Dengan sinerginya kedua belah pihak yang ditangkap langsung oleh pengurus provinsi (Pengprov) cabang olah raga,  maka prestasi tinggi akan didapat.

"Saya dapat kabar untuk dana pelatprov belum keluar. Tetapi, ketika dana belum ada Pengprov Pobsi mampu menyediakan sarana dan prasarana atlet untuk pelatda. Hal ini yang patut di apresiasi semua pihak," ujar pria yang juga menjabat Ketua Harian KONI Provinsi Lampung tersebut.

Hannibal menambahkan, penunjang prestasi ada 4 kategori yakni, Atlet yang bagus yang diwakili agung dan yona, kemudian Pelatih yang berkwalitas serta  Pengurus dan pembina yang peduli serta  sarana dan prasarana, maka preatasi tinggi akan di raih Lampung di PON XX Papua.

"Hal yang dilakukan Pobsi sudah on the track dalam mendukung persiapan Pelatpov Bliard sehingga mampu mencapai prestasi pada PON. Saya akan menegur KONI dalam melakukan pembinaan tidak berjalan. Karena sebagai wakil pemerintah daerah, Kadispora akan menjebatani antara KONI dengan pemerintah," tambah dia.

Faktor kekompakan pengurus, atlet dan pelatih harus dijaga, agar target yang dicanangkan Gubernur dapat terpenuhi masuk 10 besar nasional pada PON mendatang. Karena persiapan sangat menentukan keberhasilan PON dan even olah raga lainnya.

"Bagusnya atlet jika peralatannya tidak menunjang, maka sangat susah untuk berprestasi. Untuk itu, standarisasi peralatan sangat penting untuk menunjang keberhasilan atlet. Dengan kata lain, olah raga butuh pengorbanan, karena dari 50 cabor yang dilombakan di PON kita hanya meloloskan 21 cabor olah raga dengan 132 atlet," jelas dia.

Ketua Umum Pengprov POBSI Lampung Nawar Basyuni mengatakan, sarana dan prasarana yang ada dipersiapkan pengprov dalam mendukung atlet dan pelatih Lampung untuk memaksimalkan persiapan mengikuti PON XX Papua. "Sarana dan prasana dapat tercapai berkat sumbangsih dan dukungan dari KONI Lampung dan Pemerintah Provinsi Lampung. Dalam hal ini POBSI mengucapkan terima kasih terkait bantuan yang diberikan dalam  bentuk nyata," kata dia.

POBSI berharap, dengan peralatan yang sudah dimiliki, cabang olah raga Biliard mampu memberikan sumbangsihnya pada PON mendatang. "Lokasi TC yang terpusat bersama atlet cabor lainnya diharapkan mampu menjadi penyemangat atlet kita agar mampu berlatih maksimal dalam mengharumkan nama Lampung di even nasional pada Oktober mendatang," harapnya.

Wakil Ketua Umum II KONI Lampung Frans Nurseto mengatakan, Dengan adanya sarana  ini, pihaknya yakin cabor Bilyard mampu berprestasi lebih dalam mendulang emas di PON Papua. Nantinya, Guna memberi kenyamanan atlet berlatih, maka lokasi TC Biliard akan di sempurnakan guna memberi kenyamanan selama berlatih,  salah satunya memberi karpet di lokasi teraebut. 'Khusus atlet dan pelatih, kami bebaskan untuk tingal di mes atau mandiri di kediaman masing masing. Jangan sampai ketika ada intruksi terpusat atlet merasa terbebani," terang dia.

Babe sapaan akrabnya menjelaskan, dalam program latihan ini, pihaknya  menerapkan pemantauan terkait perkembangan atlet selama TC. Pada bulan April mendatang, diharapkan Biliard dan cavor lainnya, wajib mengikuti tes fisik tahap berikutnya. "Untuk tryout, kami memberi kesempatan biliard untuk melakukan tryout dengan memperbanyak di dalam negeri dimana anggaran sudah ada. Langkah ini diambil karena beberapa negara tertutup untuk didatangi," jelas dia.(PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1286


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved