Anggota Dewan Penasehat PPAI Provinsi Lampung Arie Nanda Djausal saat pembagian trofi bagi pemenang kontes. LAMPUNGPRO.CO/AMIRUDDIN SORMIN

HAJIMENA (Lampungpro): Perkumpulan Penggemar Ayam Indonesia (PPAI) Provinsi Lampung menggelar menggelar kontes ayam boxing di Gusti Rooster Company (GRC) Jalan Raden Gunawan, Hajimena, Lampung Selatan, Minggu (29/1/2023). Kontes yang mengusung tema 'Melestarikan tradisi tanpa judi' diikuti puluhan peserta penghobi ayam dari Seluruh Lampung. 

Menurut Anggota Dewan Penasehat PPAI Lampung Arie Nanda Djausal, kontes ini merupakan yang pertama digelar PPAI sebagai upaya melestarikan tradisi penghobi ayam yang di Lampung diperkirakan lebih dari 3.000 penghobi. Kontes menampilkan kelas mini turnamen, eksebisi, dan galatama. 

Pada sesi mini turnamen dibagi dua kelas yakni A dengan bobot ayam 2,8-3,0 kg dengan tampil 5x20 menit. Kemudian, kelas eksebisi dengan bobot ayam 2,6--3,6 kg dan durasi 3x20 menit. Selain itu, kelas galatama dengan bobot ayam 2,6--3,6 kg dan durasi 2x20 menit. Semua pemenang ditentukan dengan sistem poin. 

Penampilan peserta kontes kategori eksebisi. LAMPUNGPEO.CO/AMIRUDDIN SORMIN 

Menurut Arie Nanda Djausal, kontes ini merupakan tahapan untuk menggelar kontes ayam nasional di Lampung. Menurut Arie pasca pandemi Covid-19, ekonomi Lampung harus bangkit. Salah satunya melalui komunitas hobi ayam ini. 

Selain menggelar kontes, PPAI juga akan menggelar pelatihan juri agar memiliki sertifikat juri nasional. Pihaknya berharap melalui kontes ini potensi ekonomi dari hobi ayam ini ikut berkontribusi menggerakkan perekonomian Lampung. 

Berdasarkan data panitia, juara pada kontes ini yakni