PESAWARAN (Lampungpro.com): Gubernur Lampung (nonaktif) Muhammad Ridho Ficardo memperjuangkan penambahan kuota formasi guru Pegawai Negeri Sipil (PNS), dari kalangan guru honor. Ridho menilai masih banyakbtenaga pendidik yang lama mengabdi namun belum diangkat jadi PNS.

"Lampung masih kekurangan guru PNS. Sejatinya honor itu kan hanya membantu, tapi kenyataannya masih ada sekolah yang justru guru honornya lebih banyak. Contohnya di Sekampung, Lampung Timur, masih ada SMK yang guru honornya 45 orang, dan PNS-nya hanya satu orang," kata Ridho, saat Calon Gubernur Nomor Urut 1 bersilaturahmi bersama warga masyarakat Desa Sriwedari, Kecamatan Tegineneng, Pesawaran, Minggu (22/4/2018).

Ridho melanjutkan, "Ke depan, Insya Allah, guru honor yang di atas lima tahun diperjuangkan agar diangkat jadi PNS," kata Ridho, yang diamini warga.

Dalam kegiatan dialogis tersebut, masyarakat terlihat sangat antusias untuk berbincang dengan Ridho meski menjelang sore dan hujan. Salah satunya, Bambang Sutikno (56). "Kami kompak untuk kembali mendukung di pilgub pada bulan Juni mendatang," kata Bambang.

Selain itu, Bambang juga mengucapkan terima kasih karena di desanya sudah di bangunkan jalan usaha tani. "Di desa kami ada jalan usaha tani sekitar 5 km. Alhamdulillah dibangun sebagian. Semoga kalau Pak Ridho terpilih lagi jalan usaha tani milik kami bisa mulus semua," harapnya.

Menanggapi hal itu, Ridho mengatakan, mendorong peningkatan ekonomi bagi para petani. Salah satunya dengan membangun jalan usaha tani. Terima kasih atas masukan dari bapak ibu semua. Semoga jalan ini memudahkan dan melancarkan pengangkutan hasil perkebunan atau hasil bumi yang menjadi sumber penghasilan, kata Ridho.

Ridho juga mengakui, program ini akan terus digalakkan untuk peningkatan usaha perkebunan. Diharapkan jalan usaha tani dapat menunjang perkebunan dan mempermudah masyarakat membawa hasil perkebunannya," kata Ridho.(PRO1)