Katua PWNU Lampung Puji Raharjo | Lampungpro.co/WAWA

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung, Puji Raharjo, mewanti para kader dan pengurus Nahdlatul Ulama (NU) untuk tidak terlibat dalam politik praktis di pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

Hal tersebut, sesuai dengan arahan kebijakan dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), agar semua pengurus NU yang terlibat dalam tim kampanye dan tim sukses pemilihan kepala daerah (Pilkada) untuk non aktif di kepengurusan NU selama masa kampanye atau pencoblosan.�

"Kita ketahui bersama, saat ini sedang menghadapi pesta demokrasi Pilkada serentak, jadi kami tegaskan semua pengurus NU yang terlibat dalam tim kampanye dan tim sukses pasangan calon untuk non aktif atau cuti dari kepengurusan," kata Puji Raharjo saat membuka Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) PWNU Lampung di Auditorium Lamban Raden Intan, Kompleks Pasca Sarjana UIN Raden Intan Lampung, Jumat (25/10/2024).�

Menurutnya, NU sebagai organisasi yang Jam'iyyah Diniyah Ijtimaiyyah atau organisasi sosial keagamaan, sehingga hal tersebut agar tidak terseret dalam politik praktis secara langsung.�

"Kehadiran NU harus dirasakan oleh umat, tetapi juga harus menjaga jarak aman dengan politik praktis, kami harap musyawarah ini membawa kemaslahatan bagi umat di Lampung," ujar Puji Raharjo.

Puji berharap, setelah Muskerwil tersebut, para pengurus NU dapat terus meningkatkan khidmah untuk NU, sehingga cita-cita kemandirian NU dapat terwujud, baik dalam bidang pendidikan dan dakwah, bidang kesehatan, serta bidang ekonomi. (***)

Editor : Febri Arianto