BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Jajaran Polda Lampung, menerjunkan 1.299 personil tambahan untuk membantu mengamankan tempat pemungutan suara (TPS) disejumlah daerah di Lampung, yang dianggap rawan pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024 pada Rabu (27/11/2024).
Jumlah tersebut, terdiri dari 346 pengaman TPS, 601 anggota Brimob, 349 anggota Samapta, dan tiga anggota dari Satuan Polairud Polda Lampung.
Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika mengatakan, jumlah tersebut diharapkan dapat melaksanakan tugas secara optimal dalam mengamankan 13.282 TPS yang tersebar diseluruh wilayah Lampung.
"Mereka ini akan ditugaskan membantu ke beberapa Polres dan Polresta, yang meminta bantuan untuk mendukung pengamanan TPS di wilayahnya masing-masing," kata Irjen Helmy Santika saat memimpin apel pergeseran pasukan Operasi Mantap Praja Krakatau 2024 di Mapolda Lampung, Senin (25/11/2024).
Menurut Kapolda, nantinya para pasukan yang diperbantukan tersebut, pengendalinya ada di Kapolres, mereka yang akan menentukan para anggota yang dikirim untuk bertugas dimana dan bersama siapa.
"Khusus untuk pasukan dari Brimob, ini sifatnya rayonisasi pangkal ditentukan suatu wilayah untuk berkolaborasi bersama, semoga tahapan Pilkada bisa berjalan aman, tertib, dan lancar," ujar Irjen Helmy Santika.
Kapolda Lampung berharap, pada Pilkada kali ini, kedewasaan demokrasi masyarakat di Lampung bisa membanggakan semuanya, dan menjadi role model percontohan berdemokrasi di provinsi lainnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik mengungkapkan, para anggota yang dikirim membantu pengamanan tersebut, nantinya juga bertugas untuk pengawasan melekat terhadap berbagai indikasi yang bisa terjadi di TPS, seperti politik uang dan lainnya.
"Terkait pencegahan politik uang, kami juga mengoptimalkan pasukan Bhabin Kamtibmas, ditambah mereka yang diperbantukan di TPS juga akan membantu pencegahan terhadap politik uang," ungkap Kombes Umi Fadillah Astutik.
Menurut Kombes Umi, para anggota yang diturunkan untuk membantu pengamanan di TPS tersebut, juga akan berusaha mensosialisasikan ke masyarakat, agar tidak terlibat dalam praktik politik uang.
Polda Lampung menghimbau kepada masyarakat, untuk berani melaporkan kecurangan dan juga para pelaku politik uang ke kepolisian, untuk menciptakan demokrasi di Pilkada yang berintegritas. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4156
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia