Polda Lampung Saat Fasilitasi Pembentukan Komunitas Mantan Napi Terorisme | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Polda Lampung memfasilitasi pembentukan komunitas yang digagas mantan narapidana teroris, Minggu (15/8/2021). Ada pun komunitas tersebut, diberi nama Mangkubumi Putra Lampung yang rencananya menjadi wadah bagi para mantan napiter, untuk mengabdi pada NKRI.

Ketua Komunitas Mangkubumi Putra Lampung Anton Sujarwo mengatakan, hingga kini banyak para mantan napiter di Indonesia yang sudah dideradikalisasi membentuk komunitas serupa. Ada pun tujuan komunitas ini dibuat, agar bisa menjembatani orang-orang yang pernah terpapar radikalisme.

"Kami sangat apresiasi kepada Polda Lampung, karena tanpa komunitas ini, kami yang dahulunya dikenal keras, sekarang bisa diterima kembali oleh masyarakat. Bagi para mantan napi terorisme, proses untuk kembali ke tengah masyarakat tidaklah mudah, jad kami harap proses yang dijalani harus dipahami semua pihak," kata Anton Sujarwo.

Disisi lain, Anton dengan tegas menyatakan, mereka yang sudah dideradikalisasi tidak lagi seperti dulu. Oleh karenanya, dirinya yang difasilitasi Polda Lampung, berinisiatif membentuk komunitas ini sebagai jalan kembali kepangkuan NKRI yang lebih damai.

"Komunitas ini juga diharapkan, dapat membangun dialog dan memberikan kesadaran bagi generasi muda, agar tidak terjerumus ke jalan yang salah. Dahulu apa yang kami pikir itu benar semua, ternyata setelah dipahami bersama bahwa itu salah," ujar Anton.

Sementara itu, salah satu anggota Komunitas Mangkubumi Putra Lampung yakni Edi Santoso juga menuturkan hal yang sama, bahwa dirinya sudah mantap untuk merajut kebhinekaan. Edi yang pernah terlibat dalam jaringan Santoso ini berharap, komunitas yang dibentuk di Lampung ini, bisa menjadi pijakan awal agar bisa diterima kembali di tengah masyarakat.

"Indonesia bagian dari kami dan tempat bagi saudara-saudara kita semua. Kami berpesan kepada generasi muda, agar tidak mudah terdoktrin paham radikalisme, dengan cara menyaring informasi yang didapat melalui media sosial dan lainnya," ujar pria yang sudah mendekam di penjara kurang lebih tujuh tahun ini.

Terpisah, Kasubdit IV Direktorat Intelkam Polda Lampung AKBP M. Rizal Muchtar menyebutkan, pihaknya akan terus mendukung, memfasilitasi, dan ikut serta kegiatan sosial yang dilakukan komunitas Mangkubumi Putra Lampung. Terlebih, peran serta Polda Lampung dalam masa pandemi untuk membantu sesama.

"Kami mewakili Polda Lampung, berkaitan dengan pandemi saat ini kami melakukan kegiatan sosial bersama dengan komunitas. Kami juga apresiasi atas silahturahmi yang terjalin ini, karena menjadi salah satu bukti bahwa Indonesia punya kita bersama," sebut AKBP M. Rizal Muchtar.

Dalam kesempatan itu, komunitas Mangkubumi Putra Lampung juga memberikan bantuan sosial (bansos) kepada 30 mantan napiter yang berada di Lampung. Kemudian membagikan kepada masyarakat, yang tujuannya untuk membantu meringankan beban hidup di masa sulit pandemi Covid-19. (***)

Editor : Febri Arianto