BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Mahasiswa diminta selalu berhati- hati terhadap media sosial. Karena, salah satu faktor penyebab retaknya Bhinneka Tunggal Ika adalah sosial media. Info-info yang tersebar luas menjadikan semakin bebasnya media sosial, kata Kabid Humas Kombes Sulistyaningsih, mewakili Kapolda Lampung Irjend Sudjarno, saat mengisi kuliah umum, di Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya, Lampung, Senin (13/3/2017).
Hadir pada kesempatan itu, Wakil Rektor I Darmajaya Dr. RZ Abdul Aziz, dan Wakil Rektor III Muprihan Thaib. Dihadapan sekitar 350 mahasiswa setempat dan staf pengajar lainnya, Sulis mengatakan Bhinneka Tunggal Ika adalah harga mati. Menurut Sulis, media sosial memudahkan penyebaran paham radikal melalui propaganda teroris dan maraknya cybercrime. Jadi, sebagai pengguna media sosial, kita harus lebih hati-hati, hindari info hoax dan meme yang mampu memicu konflik, kata dia.
Dalam kuliah umum dengan tema "Marajut Bhinneka Tunggal Ika di Indonesia dan Pencegahan Radikal. NKRI Harga Mati" berjalan sukses, aman dan lancar. Ratusan mahasiswa yang mengikuti kuliah umum antusias mengikuti kuliah umum sampai selesai. Kami sangat berharap mahasiswa membantu kami dalam mengantisipasi berita hoax atau berita bohong yang hanya akan menyesatkan, kata Sulis. (*/PRO2)
Berikan Komentar
Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...
24236
Bandar Lampung
6243
Kominfo LamSel
5405
Lampung Tengah
3761
399
20-Apr-2025
517
20-Apr-2025
524
20-Apr-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia