LAMPUNG TIMUR (Lampungpro.com): Data sementara  dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) Lampung Timur hingga Rabu (15/11/2017), jumlah rumah rusak tersapu angin puting beliung di Kecamatan Wayjepara sebanyak 492 rumah. Hal itu dia, hal itu disampaikan anggota Tagana Lampung Timur Edi Abi, di lokasi bencana.

Menurut dia, jumlah rumah rusak itu tersebar di tiga kecamatan, yaitu Desa Brajasakti sebanyak 305 dengan rusak berat 7 rumah, Desa Sumberjo 104 dengan rusak berat 6 rumah, dan Desa Brajaasri 83 dengan rusak berat 2 rumah.

Menurut Edi Abi, kerusakan materi belum bisa dikalkulasi dan untuk mengakulasi kerugian materi khususnya kerusakan rumah dari Dinas Pekerjaan Umum (PU). "Semua ada datanya masing masing. Kalau ada kerugian ternak dari Dinas Peternakan, kalau ada kerusakan tanaman dari Dinas Pertanian, kata Edi Abi.

Menurut dia, setelah pendataan kerusakan materi selesai baru bantuan akan turun. Namun, itu butuh proses dalam hitungan hari. Menurut dia, paling lama butuh waktu tiga hari untuk menghitung kerugian materi.

Sementara itu, Prayitno, warga Desa Brajaasri, Kecamatan Wayjepara, selain mengalami kerugian rumah yang rusak ringan, kandang ayam mengalami kerusakan 100 persen, dan dalam kandang terdapat ayam sebanyak 500 ekor yang masih berumur 2 bulan. Belum tahu juga kerugian saya berapa, kata Sabar. (SUSANTO/PRO2)