BANDAR LAMPUNG (lampungpro.co): Mitta Fidyana, jadi lulusan terbaik di Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati, usai meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi hingga 4.0.
Keberhasilannya ini diumumkan dalam acara sumpah dokter ke 64 Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati di Gedung Graha Bintang, Universitas Malahayati, Selasa (23/5/2023).
Wanita kelahiran tahun 1997 di Kelurahan Jatiuwung, Tanggerang, Banten itu merupakan putri dari keluarga tenaga kesehatan. Motivasi Mitta untuk menekuni dunia kedokteran, berasal dari pengalaman keluarganya yang berprofesi sebagai perawat dan bidan.
Mitta percaya, menjalani hidup dengan maksimal tanpa terlalu mengejar capaian yang tinggi adalah prinsip yang penting. Dengan itu, ia ingin menjadi seorang dokter.
Selama masa perkuliahan, Mitta mengaku peran dosen sangat berpengaruh dalam perjalanannya. Ia juga mengakui, dosen-dosen di Universitas Malahayati, termasuk para alumni yang kompeten, telah membimbing dan memberikan kontribusi yang besar bagi perkembangannya sebagai mahasiswa.
Mitta juga menyoroti kebersamaan dengan teman-teman seangkatannya, yang telah menjalani perjalanan kuliah bersama. Meskipun perjalanan mereka tidak selalu mudah, karena hanya terdiri dari 40 orang seangkatan, mereka saling mendukung dan menghadapi tantangan bersama sepanjang tiga setengah tahun kuliah.
Selain itu, pengalaman menjadi koas di Lampung dan Medan juga memberikan kesan yang tak terlupakan. Dengan pencapaian IPK sempurna, Mitta merasa bahagia dan bangga.
Mita turut berterimakasih kepada orang tua yang mendukungnya dan merasa bangga dengan prestasinya. Mitta berencana untuk mengambil waktu liburan selama dua bulan, sekaligus menunggu pengumuman program internship dari Kementerian Kesehatan.
"Mau liburan atau tinggal di rumah sambil menunggu program pengabdian dari Kementerian Kesehatan. Jika memungkinkan, saya ingin ditempatkan di Tangerang, karena sudah enam tahun saya merantau, empat tahun di Lampung dan dua tahun di Medan. Saya ingin pulang ke rumah dan mengabdi di kampung halaman," kata Mitta.
Mitta juga turut berterimakasih yang tulus kepada petinggi kampus, dosen-dosen, dan fasilitas akademik yang telah memberikan bimbingan dan dukungan dalam perjalanan pendidikannya.
Mitta juga mengakui, selama enam tahun tersebut, para dosen dan petinggi kampus telah memberikan dukungan yang tak terhingga. Mereka dengan sabar membimbing dan memberikan ilmu pengetahuan kepada mereka, tanpa memandang status sosial atau latar belakang mereka.
"Saya berterimakasih kepada kepaniteraan, koas di Medan, dosen-dosen, dan dokter-dokter yang baik yang telah berbagi pengetahuan dengan kami tanpa memandang siapa kami sebenarnya. Mereka bersedia memberikan ilmunya kepada kami semua, termasuk dosen-dosen di kampus. Itulah yang membuat saya dan teman-teman lain meraih prestasi akademik yang baik," ujar Mitta.
Selain itu, Mitta juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada orang tuanya yang telah memberikan dukungan tak terhingga. Meskipun ia merasa tidak dapat memberikan imbalan yang setimpal, ia berharap ungkapan terima kasih yang tulus ini dapat sedikit menggambarkan rasa syukurnya atas segala bantuan yang diterimanya. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1286
Lampung Selatan
3981
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia