JAKARTA (Lampungpro.com): Relawan pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menggelar Silaturahmi Nasional (Silatnas) II Tahun 2017, di Jakarta International Expo atau Arena JIExpo Kemayoran, pada 23 Juli 2017 mendatang. "Kami akan mengundang Presiden Joko Widodo, presiden yang telah bekerja keras dan sungguh-sungguh bagi seluruh rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke," kata Panitia Silatnas yang juga Ketua Umum Sekretariat Nasional (Seknas), M Yamin, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (13/7/2017).

Ia menjelaskan, seluruh elemen relawan telah sepakat mendukung dan menyukseskan Joko Widodo sebagai Presiden Republik Indonesia selama dua periode. Gelaran Silatnas 2017, kata dia, dihelat sekaligus untuk mempertegas dukungan seluruh relawan dimaksud. 

Memasuki tahun ketiga mengemban amanah rakyat, Presiden Jokowi, kata Yamin, masih on the track. Maksudnya, gagasan besar yang disampaikan di awal pemerintahan yakni Trisakti dan dijabarkan dalam sembilan program prioritas (Nawa Cita), diimplementasikan dengan baik oleh presiden. "Nawa Cita membawa perubahan Indonesia yang lebih baik. Pembangunan demi pembangunan dilakukan secara adil dan merata, kelancaran mudik 2017 menjadi contoh yang paling riil," jelas Yamin. 

Pembangunan infrastruktur pada pemerintahan Jokowi juga dilakukan bukan hanya Jawa Sentris, melainkan seluruh daerah di Indonesia. Daerah pinggiran dan daerah perbatasan yang sebelumnya kurang tersentuh, pada pemerintahan kali ini menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. "Presiden tanpa basa-basi mengeksekusi itu semua dan dirasakan langsung oleh masyarakat. Pembangunan infrastruktur di berbagai daerah, jalan, pelabuhan, bandara, ini akan merangsang roda perekonomian rakyat," ucap Yamin. 

Dilansir Antara, Panitia Pengarah Andi Gani Nena Wea (Relawan Buruh Indonesia) dan Eko Sulistyo menekankan bahwa Silatnas Pancasila Rumah Kita diharapkan dapat mempererat hubungan antara seluruh pendukung Jokowi untuk secara bersama-sama berkiprah dan melayani masyarakat sebagai sebuah keluarga dalam rumah besar bernama Indonesia Raya. "Kami akan selalu setia dan terus berjalan berdampingan dengan Presiden Jokowi," kata Yamin. (***/PRO2)