Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Resmi Ditutup, Putaran Ekonomi di Palas Fair 2024 Disebut Capai Rp103 Jutaan
Lampungpro.co, 21-Jan-2024

Sandy 103

Share

Penutupan Palas Fair 2024 | Lampungpro.co/Dok Kominfo

KALIANDA (Lampungpro.co): Gelaran even Palas Fair 2024 di Alun-Alun Desa Palas Aji, resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung Selatan, Thamrin pada Jumat (19/1/2024).

Sekda Lampung Selatan, Thamrin mengatakan, festival tersebut berjalan sukses dan kondusif, terlihat dari antusias masyarakat untuk melangkahkan kakinya, guna menyaksikan malam puncak dan juga mengunjungi stand usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang ada.

“Pemerintah daerah sangat mengapresiasi seluruh pemerintah desa dan Kecamatan Palas, yang berhasil dalam menyelenggerakan pameran produk UMKM dan pembangunan," kata Thamrin.

Dari banyaknya pelaku usaha yang mengikuti bazar UMKM dan gairah masyarakat yang juga turut andil untuk meramaikan, menunjukkan capaian keberhasilan pemerintah daerah dan pemerintah setempat dalam melakukan pembinaan UMKM selama ini, sekaligus menjadi gambaran perkembangan dan keberhasilan pembangunan ekonomi.

"Bisa dilihat bagaimana ketertarikan pelaku usaha untuk mengikuti pameran ini, daya tarik masyarakat menjadi bukti pemerintah telah berhasil melakukan pembinaan UMKM. Ini juga menjadi bukti akan adanya perkembangan dan keberhasilan pembangunan ekonomi di Palas," ujar Thamrin.

Sekda Thamrin berharap, bagi para stakeholder dan seluruh elemen masyarakat untuk senantiasa bersinergi, bekerjasama, dan terus berupaya dalam meningkatkan akselerasi keberhasilan pembangunan melalui karya dan inovasi-inovasi yang dapat mendukung tumbuhnya perekonomian masyarakat.

Sementara itu, Camat Palas, Rosalina menjelaskan, dari terselenggaranya Palas Fair ini telah berhasil menunjukkan partisipasi 21 desa guna mempromosikan kegiatan UMKM, IKM, dan pentas seni budaya yang kemudian ditunjukkan secara langsung dari rangkaian acara selama empat hari itu.

"Dari even ini, perputaran uang yang terjadi selama bazar telah mencapai angka Rp103,4 jutaan. Hal ini memperlihatkan keberhasilan pemerintah setempat yang menginginkan terjadinya pergerakan ekonomi bagi pelaku UMKM," jelas Rosalina.

Pergerakan pendapatan ini tentu berdampak bagi pelaku UMKM, sehingga terus konsisten dalam mengembangkan pembangunan ekonomi masyarakat Kecamatan Palas. (***)

Editor : Febri Arianto


>

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Sepak Bola, Cara Hebat Pemimpin Menghibur Rakyat

Boleh saja menghujat kita dijajah Belanda selama 350 tahun....

321


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved