RSUD Abdul Moeloek, RSUDAM, Lampung, Bandar Lampung, Lampungpro.com, Kesehatan, Program K3, Kesehatan Lampung, Program Mandiri, Program Kesehatan, Lampung Raya, Lampung Geh

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Moeloek menggelar In House Training di Aula Lantai I Gedung Administrasi, Kamis (9/8/2018) pagi. Pelatihan ini diikuti 53 orang karyawan RSUD Abdul Moeloek dari setiap perwakilan bagian rumah sakit.

RSUD Abdul Moeloek pada pelatihan ini menghadirkan pemateri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandar Lampung yaitu Suhardi Syamsi dan Redi Efendi. Direktur Utama RSUD Abdul Moeloek yang diwakili Direktur Umum dan Keuangan, Drs. Ali Subaidi mengatakan, rumah sakit merupakan tempat kerja dengan berbagai ancaman bahaya bagi kesehatan dan kecelakaan kerja.

Atas dasar tersebut, RSUD Abdul Moeloek ingin seluruh pegawai mengerti tata cara penanggulangan bencana. Ancaman kerja di rumah sakit tidak hanya berlaku pada pekerja, tetapi juga pasien maupun pengunjung. "Ini untuk mencegah adanya kebakaran, atau bencana lain," kata dia.

Salah satu program K3 rumah sakit ialah kewaspadaan bencana kebakaran. Rumah sakit tempat berkumpulnya banyak orang, membutuhkan keterampilan siap siaga yang baik. "Sehingga jika ada bencana, tidak ada korban jiwa," kata dia.

Hal tersebutlah yang mendasari RSUD Abdul Moeloek menggelar In House Training Penanggulangan Bencana dan Evakuasi Korban Bencana Kebakaran. Hal ini bertujuan agar pelaksanaan kegiatan K3 dapat berjalan maksimal. "Ini juga agar mutu pelayanan RSUD Abdul Moeloek meningkat," kata dia. (***/PRO3)