JAKARTA (Lampungpro.com): Perkembangan teknologi komunikasi yang luar biasa dashyat, harus mampu diantisipasi oleh pers cetak, antara lain dengan mengubah pola penyajian berita. Menurut Sekretaris Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Wina Armada Sukardi, berita hard news atau streight news yang semata-mata menghadirkan fakta permukaan sudah ketinggalan zaman.
"Pers perlu memasukan unsur apa yang terjadi di balik berita dan unaur prediksi. Jika tidak, pers cetak bakal digilas zaman," kata Wina Armada di Jakarta, Selasa (21/3/2017). Wina yang juga mantan Ketua Komisi Hukum dan Perundang Dewan Pers priode 2007-2013, menyampaikan hal itu pada diskusi bertajuk 'Meningkatkan Kompetensi Wartawan' yang diselenggarakan PWI DKI Jaya di Jakarta. Panelis lain ketua umum AJI, Suwardjono dan ketua Dewan Kehormatan PWI Jakarta Kamzul Hasan.
Wina menjelaskan, suka atau tidak suka, pers cetak saat ini mulai masuk sunset industry atau industri senja. "Tanpa inovasi, pers cetak akan semakin melorot tiras dan pendapatnya," kata Wina Armada. (PRO1)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4140
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia