BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Dalam menghadapi dua even besar Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) dan Pra Pekan Olahraga Nasional (Pra-PON), pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung mulai melakukan serangkaian tahap seleksi tes di PKOR, Wayhalim, Bandar Lampung, Rabu (11/9/2019).

Adapun dalam tahap seleksi ini, sebanyak 229 atlet dari 19 cabang olahraga (cabor) melakukan tes fisik, tes psikolog, dan tes kesehatan yang dilakukan secara bergantian. Ke-19 olahraga tersebut yakni softball yang diikuti 20 atlet, catur 5 atlet, bulutangkis 15 atlet, kempo 13 atlet, muaythai 7 atlet, panjat tebing 14 atlet, woodball 5 atlet, tinju 12 atlet, renang 21 atlet, wushu 3 atlet, dan senam 2 atlet.

Selanjutnya, biliard sebanyak 6 atlet, angkat besi 11 atlet, angkat berat 11 atlet, menembak 4 atlet, atletik 15 atlet, sepakbola 20 atlet, dan bola voli sebanyak 28 atlet.

Wakil Ketua Umum II Bidang Pembinaan Prestasi, Diktar, Litbang, dan Sport Science Frans Nurseto mengatakan, agenda tes fisik ini merupakan kelanjutan dari kepengurusan sebelumnya. Dengan target tahapan menjadi upaya acuan di dua target even besar Porwil dan Pra-PON.

"Secara konsep, bahwa untuk mengetahui komponen-komponen dasar atlet, dimana ketiganya ini merupakan dasar utama dari atlet. Komponen ini sangat penting supaya kita bisa mengetahui sejauh mana kekuatan dan kemampuan atlet dalam bertanding," kata Frans Nurseto kepada Lampungpro.co disela-sela kegiatan seleksi.

Frans menambahkan, secara jelas komponen tes tersebut yakni kelentukan, keseimbangan, reaksi, kinestetik, power lengan, power tungkai, kecepatan, kelincahan, daya tahan kekuatan, koordinasi mata tangan, dan vo2 max. "Tes fisik dilaksanakan secepat mungkin karena bertujuan untuk meningkatkan teknik dan fisik masing-masing atlet. Sebab dengan sisa waktu dua bulan sangat diperlukan percepatan mengetahui perkembangan atlet menuju dua agenda besar ini," tambah dia.

Adapun dalam dua even besar tersebut, KONI Lampung menargetkan bisa meraih sebanyak-banyaknya medali emas. Paling tidak ada 11 cabang olahraga yang diikuti, Lampung bisa mendapatkan 9 sampai 10 medali emas. (FEBRI/PRO2)