Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Selesai Awal 2022, Pembangun Masjid Agung dan Obyek Wisata Religi Mesuji Terus Dikebut
Lampungpro.co, 11-Jun-2021

Amiruddin Sormin 2327

Share

Bupati Mesuji Saply TH, (kanan) saat meninjau pembangunan Masjid Agung, Jumat (11/6/2021). LAMPUNGPRO.CO/ROSARIO

MESUJI (Lampungpro): Pembangunan Masjid Agung milik Kabupaten Mesuji di Jalan Lintas Timur, Desa Wirabangun, Kecamatan Simpang Pematang, mencapai 15%. Pembangunan tersebut mulai dikerjakan PT Karya Bangun Mandiri Persada mulai awal Januari 2021 dengan pagu anggaran Rp75 miliar.


Selain ikon baru Mesuji, masjid ini bisa dijadikan rest area bagi warga yang melintas di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Sumatera baik menuju Sumatera Selatain maupun berbagai daerah di Provinsi Lampung.Saat memonitor pembangunan Masjid Agung tersebut, Bupati Mesuji Saply TH., mengatakan pengerjaan ditargetkan selesai awal 2022

"Mohon bersabar dan mari bersama mendukung pembangunan di Mesuji ini. Salah satunya Masjid Agung dan obyek wisata religi ini," kata Saply, didampingi Sekda Syamsudin, Kepada Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Murni, dan Sekretaris Dinas Perkim Sugih, Jumat (11/6/2021) siang.

Selain itu, Saply menuturkan Masjid Agung ini menjadi salah satu persembahan di penghujung masa kepemimpinannya. "Banyak manfaat bangunan ini, di antaranya menjadi ikon di wilayah berjuluk Bumi Ragab Begawe Caram ini. Bisa mengangkat perekonomian masyarakat Mesuji dan nanti akan ada tempat untuk mewadahi usaha mikro kecil menengah masyarakat sekitar, serta banyak manfaat lainnya," kata Saply.

Di sisi lain, Kepala Dinas Perkim Murni menjelaskan pembangunan Islamic Center tersebut berada di tanah seluas kurang lebih 9 hektare. Total tiang pancang ada 844 batang dan yang ada di lokasi 810 batang.

"Tiang pancang yang terpasang, antara lain Balai Adat 133 batang, foodcourt 80 batang, hotel 154 batang, pelataran 103 batang, masjid 18 Tibatang, dan selasar 40 batang. Jadi, total terpasang 528 batang, dan yang belum terpasang 316 batang, terhitung hingga 6 Juni 2021," kata Murni. (***)

Editor: Amiruddin Sormin, Reporter: Rosario

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Setelah Dilantik 20 Februari Lalu, Apakah Keluhan...

Kawan, jangan lupakan jalan pulang: jalan rakyat yang dulu...

7007


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved