BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Semua korban kecelakaan tabrakan kereta api dan Terios BE1310-CK, dipastikan mendapatkan santunan dari Jasa Raharja. Santunan itu diberikan sesuai ketentuan terjamin UU No 34/1964 kepada ahli waris korban meninggal dunia.

Santunan yang akan kita bayarkan sebesar Rp25 juta. Sedangkan untuk korban luka-luka kita sudah berikan jaminan kepda rumah sakit yang merawat korban dengan jaminan maksimum Rp10 juta per orang, kata Denny Suparta, Kabag Operasi PT Jasa Raharja Cabang Lampung, saat dihubungi Lampungpro.com, Sabtu (27/5/2017).

Dia juga menjelaskan santunan bagi korban meninggal dunia akan diserahkan Senin (29/5/2017). Sudah kita data dan santunan akan kami berikan saat hari kerja, Senin (29/5/2017)."

Sementara itu, Humas PT Jasa Raharja Cabang Lampung M. Himawan SW mengatakan petugasnya telah mendata para korban, dua korban meninggal dunia. Sementara korban luka lainnya, dua orang dirujuk ke RSUD Abdul Moeloek Bandar Lampung dan tiga orang dirujuk ke RS Urip Sumoharjo Bandar Lampung. Saat ini, saya dan tim sedang berada di Rumah Sakit Urip Sumoharjo untuk mendata korban, kata Himawan.

Sebelumnya, tabrakan kereta api (KA) dengan Terios BE1310-CK, di Dusun Patmosari, Desa Haduyung, Kecamatan Natar, Lampung Selatan memberikan duka tersendiri bagi keluarga korban. Pasalnya banyak sekali kecelakaan selama tahun 2017. Kepala Ditpamobvit Polda Lampung Kompol Tri Hendro Prasetyo berharap masyarakat lebih hati-hati dalam berkendara. "Banyak kecelakaan karena kelalaian masyarakat," ujar Prasetyo, Sabtu (27/5/2017) siang.

Ia mengimbau agar kecelakaan seperti hari ini tidak terjadi lagi. Tahun 2017, kata dia, ada lima kecelakaan di Natar, Lampung Selatan. Di antaranya kecelakaan di fly over Natar, dekat stasiun kereta api daerah Rejosari dua kali, di Tabek Indah, dan yang barusan ini," kata dia.

Prasetyo turut prihatin atas berbagai kecelakaan yang terjadi. Pihaknya dibantu berbagai elemen tetap berupaya meminimalisir kecelakaan. "Babinkamtibmas, polsek, polantas, dan semua elemen masyarakat bekerja sama meminimalisir kecelakaan." (*/EZAL/PRO2)