Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Tangkal Radikalisme, ini yang Dilakukan Kementrian Agama
Lampungpro.co, 13-Dec-2017

Lukman Hakim 1050

Share

Lampungpro.com, Portal berita Lampung, Portal Berita Online Lampung, Situs Berita Online Lampung, Berita Online Lampung Terdepan, Berita Online Lampung Terkini, Situs Berita Pembangunan Lampung, Situs Berita Pariwisata Lampung, Situs Berita Pendidikan Lampung, Portal Berita Politik Lampung, Portal Berita Nasional Lampung, Portal Berita Olahraga Lampung, Portal Berita Lampung Terkini, Berita Bisnis Lampung Terdepan, Berita Politik Lampung Terkini, Persiapan Asean Games, Berita Asian Games Terkini

Pengiriman itu terbagi dalam dua program yaitu Program Bina Kawasan atau bantuan insentif pendidikan agama dan pendidikan keagamaan di wilayah perbatasan. Untuk menyukseskan program itu dikirim 50 guru pendidikan Agama Islam yang terdiri dari enam perempuan dan 44 pria. Latar belakang pendidikan mereka pesantren dan perguran tinggi keagamaan Islam. Mereka juga telah lulus seleksi.

Daerah yang akan mereka tuju antara lain Atambua dan Rote Ndao Nusa Tenggara Timur, Nunukan Kalimantan Utara, Kepulauan Aru Maluku, Natura Kepulauan Riau, serta Sorong Papua Barat. Selain itu Pulau Derawan dan Pulau Maratua Kalimantan Timur, Toli-Toli Sulawesi Tengah, serta sejumlah daerah tertinggal lainnya.

Kelima puluh peserta program Bina Kawasan akan mendampingi penyelenggaraan pendidikan Agama Islam di sekolah dan pendidikan keagamaan Islam di masyarakat lokasi sasaran selama 12 bulan penuh. Kementerian Agama akan memfasilitasi dan memberikan pembiayaan penuh kepada seluruh peserta meliputi biaya hidup, biaya kesehatan dan asuransi, transportasi lokal, akomodasi serta biaya pengembangan program. 

Program kedua adalah guru berkunjung (visitting teacher). Ada 60 guru pendidikan pendidikan Agama Islam yang akan dikirim ke sejumlah daerah. Mereka terdiri dari guru Agama Islam untuk sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas. Mereka akan diterjunkan di daerah 3T selama sepekan.

Tugasnya mendalami masalah dan menawarkan solusi atas penyelenggaraan dan metodologi pembelajaran PAI di sekolah sasaran. Daerah sasaran program visitting teacher itu antara lain Bau-Bau Sulawesi Tenggara, Tidore Maluku Utara, Flores NTT, Karimun Kepulauan Riau, dan sejumlah daerah 3T lainnya. (**/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

323


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved