BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Penyakit demam berdarah merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dari nyamuk bernama aedes aegypti yang dapat menyerang trombosit manusia. Belakangan ini, penyakit DBD di Kota Bandar Lampung meningkat drastis berdasarkan data dari Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Muloek (RSUDAM) Bandar Lampung.

Dokter spesialis penyakit dalam yang sering menangani pasien yang terjangkit DBD di RSUDAM Bandar Lampung, dr. Yusuf Aulia Rahman, SpPD mengatakan, penyakit tersebut tertular dari orang yang terinveksi kepada orang yang belum terinveksi melalui perantara nyamuk aedes betina yang menempel dari kulit ke kulit.

"Nyamuk ini agak spesial yang mana hidupnya di air yg bersih lain seperti nyamuk malaria yang berada di air keruh dan kotor jadi aedes banyak dirumah rumah seperti dibak mandi dan tampungan kulkas itu suka menjadi sarang," kata dia saat ditemui Lampungpro.com, Rabu (06/02/2019).

Menurutnya, saat ini yang paling rentan terjangkit DBD ialah usia anak-anak karena pola makan dan lainnya meskipun terkadang orang tua juga dapat mengalami penyakit ini, untuk itu perlu dilakukan kebersihan dibak mandi.

"Gejala DBD diawali dari demam yang disebabkan turunnya trombosit yang terjadi dihari ketiga kemudian disertai nyeri send, sakit kepala, belakang bola mata merasa pegal inilah khas gejalanya. Penyakit virus ini dapat sembuh sendiri sebenarnya karena akut jadi dia bisa hilang namun bisa jadi berat apabila terjadi shock itulah yang harus kita jaga dan awasi," ucap dia lagi.

Selain menyerang trombosit, DBD dapat menyerang hati apabila disertai dengan mual mual dan nyeri tulang. Penyakit DBD menurut dokter muda ini, memiliki empat level berbeda disetiap tahapnya tergantung banyaknya manifestasi pendarahan dan pendarahan tersebut bersifat spontan.

"Ada cara untuk pencegahan selain melakukan mengubur menutup dan menguras bak mandi yakni terus berusaha hindari gigitan nyamuk lebih awal agar jangan ada nyamuk dirumah jaga kebersihan rumah terutama digantungan baju, lemari, hordeng karena nyamuk suka ditempat itu dan cegah tempat bertelurnya nyamuk setelah itu Konsumsi makanan sehat untuk mengeliminasi virus dibadan menjadi daya tahan tubuh tetap vit," jelas dokter Yusuf.(FEBRI/PRO4)