BANGUN REJO (Lampungpro.co): Video seorang nenek di Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Bangun Rejo, Kabupaten Lampung Tengah, mengalami luka pada bagian kepalanya viral dimedia sosial. Nenek bernama Runtah (66) dikatakan dianiaya oleh seorang oknum bidan.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik membenarkan adanya peristiwa penganiayaan tersebut. "Peristiwa tersebut terjadi psda Jumat (28/6/2024) pukul 06.15 WIB. Jadi saat itu pelaku berinisial YF ini mendatangi rumah nenek ini dengan tujuan untuk membeli seekor ayam potong," kata Kombes Umi Fadilah Astutik, Rabu (3/7/2024).
Saat itu, korban ini bilang siang saja karena dia hendak pergi ke pasar terlebih dahulu. "Lalu secara tiba-tiba, YF ini langsung menyerang korban dengan memukuli ke arah kepala korban dan punggung," ujar Umi.
Menerima serangan tersebut, nenek Runtah kemudian berteriak meminta pertolongan. "Nenek ini meminta tolong, beruntung warga yang mendengar langsung mendatangi lokasi dan pelaku melarikan diri," kata Umi.
Meski begitu, Umi menjelaskan pihaknya belum mengetahui benda apa yang digunakan oleh pelaku yang merugikan seorang bidan ini untuk memukuli korban. "Belum bisa dipastikan, itu masih dalam penyelidikan," ungkap Kabid Humas.
Umi menyebutkan pelaku memang informasinya seorang oknum bidan. "Informasinya yang menganiaya oknum bidan. "Namun itu masih kami dalami. Proses penyelidikan masih terus berjalan, status kasusnya sendiri sudah naik ke tahap penyidikan," kata dia. (***)
Editor Amiruddin Sormin
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1275
Lampung Selatan
3969
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia