Presiden RI Joko Widodo (kiri) saat bertemu Andi Desfiandi (kanan). LAMPUNGPRO.CO

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Tokoh pendidikan Lampung Dr. Andi Desfiandi, menilai fokus utama bidang sumber daya manusia (SDM) dari lima prioritas pembangunan Presiden-Wakil Wakil Presiden, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, merupakan pilihan tepat. Prioritas itu menurut Andi, duet Joko Widodo-Ma'ruf Amin bakal mampu menyiapkan generasi emas dalam menyambut 100 tahun Indonesia pada 2045.

"Pada saat itu, Indonesia akan menjadi negara besar kelima di dunia. Pemerintahan  harus fokus pada sektor pembangunan SDM yang unggul dan memiliki karakter bangsa, ini dalam menghadapi kompetisi global yang semakin ketat yang dan disrupsi akibat revolusi industri 4.0," kata Andi Desfiandi yang juga Ketua Yayasan Alfian Husin itu terkait pelantikan Presiden dan Wakil Presiden di Gedung MPR-DPR RI, Senanyan, Jakarta, Minggu (20/10/2019).

Menurut Andi, ini merupakan momentum besar bagi dimulainya roda pemerintahan Indonesia. Menurut dia, Jokowi-Ma'ruf juga harus lebih fokus di sektor ekonomi, karena pelambatan ekonomi dunia yang semakin memburuk akan berpengaruh terhadap ekonomi nasional, sehingga pemerintahan ke depan harus lebih fokus pada sektor ekonomi.

"Kefokusan pemerintahan tersebut di antaranya peningkatan peran BUMN yang harus bersinergi dengan swasta nasional dan sektor UMKM. Mendorong peningkatan industrialisasi berdasarkan sektor yang bisa meningkatkan PDB serta penciptaan lapangan kerja. Peningkatan ekspor berbagai jenis produk high end dan pengurangan impor, hal tersebut dalam rangka mengurangi devisit neraca pembayaran," kata Andi yang juga mantan rektor dua periode IBI Darmajaya Bandar Lampung ini. 

Untuk mengimplementasikan hal tersebut di atas, kata Andi, dibutuhkan kabinet kerja jilid dua yang memiliki kompetensi dan kualitas eksekusi yang mumpuni sesuai visi-misi pemerintahan ke depan. Selain itu, juga dibutuhkan tim kerja  kabinet yang memiliki kualitas mumpuni dalam mengeksekusi visi misi Presiden. 

"Ini dimaksudkan agar tercipta sinergitas pemerintahan didalam menjalankan berbagai program Presiden ke depan," kata Andi yang juga Ketua Lembaga Perekonomian PWNU Lampung dan Ketua Bidang Ekonomi DPP Bravo 5 Pusat itu.

Menurut Andi yang pernah masuk 75 Top Eksekutif Muda 1995/1996 versi Warta Ekonomi itu, pemerintah juga harus menciptakan dan meningkatkan industrialisasi potensi desa, melalui pemberdayaan Bumdes dan Bumades. "Peningkatan daya saing negara kita sangat dibutuhkan melalui peningkatan kualitas SDM bangsa kita dan kualitas produk-produk nasional," kata Andi. (PRO1)