BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Universitas Bandar Lampung (UBL) terus memperluas kerja sama antarinstitusi perguruan tinggi secara internasional. Kerja sama ini dengan Danubis University of Galati (DUG) Romania dan University Of National and World Economy, Sofia, Bulgaria (UNWE).

Terlaksananya MoU dengan universitas tersebut, lewat penandatangan oleh Rektor UNWE Prof. D.Sc.(Econ) Statty Stattev, Bulgaria serta Rektor DUG Prof. Andy Pusca, Romania dan Rektor UBL Dr. Ir. M. Yusuf S. Barusman, MBA baru-baru ini.

Hal ini ditindaklanjuti dengan penandatanganan Rektor UBL, Dr. Ir. M. Yusuf Sulfarano Barusman, MBA di ruang kerja, Gedung A lantai 2, Kampus Drs. H. RM Barusman UBL pada Kamis (28/9/2017). Pihak mereka (kedua universitas) sama-sama ingin menerapkan program pendidikan, kursus, serta sesi pelatihan mereka kepada para mahasiswa dan dosen dari tiap-tiap kampus, kata Yusuf Barusman, Jumat (29/9/2017).

Rektor juga menambahkan program tersebut akan dilakukan dengan bentuk kerja sama sebagai fasilitator. Akan ada bentuk seminar, konferensi serta training workshop dan juga beberapa aktivitas yang bersifat educational yang hadir dari kerja sama ini, kata dia.

Yusuf Barusman juga menjelaskan MoU ini adalah bukti kiprah UBL dalam bidang kerja sama tingkat International. Kedua Universitas ini (UNWE dan DUG) memberikan kesepakatannya terkait kerja sama dalam pembangunan karakter pendidikan kepada dosen, staf serta mahasiswa. Kesepakatan dengan Universitas di Bulgaria serta Universtias di Rumania ini menjadi salah satu keberhasilan, pengembangan dan recognition kualitas kampus UBL di tingkat dunia, kata Yusuf Barusman.

Sedangkan, dari pihak UNWE, MoU ditandatangani oleh Rektor UNWE, Prof. D.Sc.(Econ) Statty Stattev. Dari pihak DUG, MoU ditandatangani oleh Rektor DUG Prof. Andy Pusca. Rektor UBL membenarkan penandatanganan MoU itu memiliki konten kesepakatan, yang memiliki aspek dan dampak besar bagi UBL terutama pada aspek pembangunan karakter pendidikan terkait Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Sementara, Manager International Relations Office (IRO), Bery Salatar menambahkan dengan adanya kerja sama MoU dengan kedua universitas itu menandakan bahwa kampus berjargon Solution For Present and Future ini memiliki eksistensi dari tingkat prodi hingga fakultas, yang terus meningkat menuju level internasional. Kerja sama ini meliputi program-program pendidikan seperti pertukaran pelajar dan studi lanjut dari tingkat dosen dan mahasiswa, program penelitian dan publikasi hasil penelitian serta akademik, kata dia. (**/PRO2)