Kapolsek Menggala (kiri) dan Kapolsek Penawartama (kanan) saat menerima bendera dari Kapolres Tulang Bawang. LAMPUNGPRO.CO/POLRES TUBA

MENGGALA (Lampungpro.co): Dua Polsek di jajaran Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, mendapat bendera berbeda sebagai hasil analisa dan evaluasi (anev) terhadap kinerja dalam mengungkapkan kasus tindak pidana. Dua bendera itu langsung diserahkan Kapolres Tulang Bawang AKBP Hujra Soumena kepada Kapolsek yakni bendera bergambar jempol dan tengkorak.

"Senin (28/11/2022), pukul 08.30 WIB di lapangan Mapolres Tulang Bawang,saya menyerahkan dua bendera yakni bendera jempol dan bendera tengkorak kepada dua Kapolsek atas hasil anev kinerja pengungkapan kasus curas, curat, da curanmor," AKBP Hujra Soumena, Selasa (29/11/2022).

Penerima bendera jempol yakni Kapolsek Menggala AKP Sunaryo dan penerima bendera tengkorak Kapolsek Penawartama AKP Mahbub Junaidi. "Bendera jempol diserahkan kepada Kapolsek Menggala karena berhasil mengungkap kasus C3 terbanyak. Sementara Kapolsek Penawartama mendapatkan bendera tengkorak karena paling sedikit mengungkap kasus C3 di wilayah hukumnya," kata perwira berpangkat melati dua tersebut.

Kapolres menyampaikan apresiasi kepada Kapolsek Menggala atas keberhasilan meraih bendera jempol. Sedangkan kepada Kapolsek Penawartama dia meminta jangan berkecil hati atas bendera tengkorak.

"Pak Kapolsek Menggala terus pertahankan prestasi yang diraih dan maksimalkan lagi ungkapannya, karena Kapolsek yang lain juga pasti mengincar bendera jempol itu. Untuk Kapolsek Penawartama, jadikan ini sebagai koreksi diri dan saya yakin bendera tengkorak tersebut akan berpinda ke Kapolsek yan lain saat dilakukan anev," kata AKBP Hujra Soumena.

Perwira alumnus Akademi Kepolisian 1999 itu mengajak seluruh personil Polres Tulang Bawang untuk terus meningkatkan kinerja pelayanan terbaik kepada warga secara tulus dan ikhlas. "Polisi itu bukan sekedar profesi, tapi jadikanlah sebagai jalan untuk mengabdi kepada masyarakat, bangsa, dan negara," kata Kapolres. (***)