Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Unila dan Asosiasi Pati Tapioka Thailand Jajaki Perpanjangan Kerjasama Penelitian Tapioka
Lampungpro.co, 22-Oct-2023

Febri 4265

Share

Unila dan Asosiasi Pati Tapioka Thailand Jajaki Perpanjangan Kerjasama | Lampungpro.co/Dok Unila

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Universitas Lampung (Unila) menyambut kehadiran Thai Tapioca Starch Association dan Thai Tapioca Association dari Thailand, di Ruang Rapat Dekanat Fakultas Pertanian Unila pada Kamis (19/10/2023).

Delegasi ini disambut langsung Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan TIK Unila Dr. Ayi Ahadiat, S.E., M.B.A., didampingi Dekan Fakultas Pertanian (FP) Unila Prof. Dr. Ir. Irwan Sukri Banuwa, M.Si., serta jajaran wakil dekan dan para peneliti di lingkungan Fakultas Pertanian Unila.

Dekan Fakultas Pertanian Unila, Prof. Irwan Sukri Banuwa mengatakan, pertemuan yang dilakukan ini merupakan rancangan diskusi mengenai perpanjangan kerjasama antara Unila dengan kedua pihak, baik Thai Tapioca Starch Association dan Thai Tapioca Association yang sudah berlangsung lebih dari lima tahun.

"Selain itu, Unila yang diwakili para peneliti dari Fakultas Pertanian berkesempatan mempresentasikan progres dan peluang penelitian tapioka, dengan potensi yang relatif berbeda dengan negara Thailand," kata Irwan Sukri Banuwa.

Sementara itu, Wakil Rektor Unila, Dr. Ayi Ahadiat mengungkapkan, industri ubi kayu tapioka sangat berkaitan erat dengan hajat hidup masyarakat petani. la meyakini, para pihak memiliki tanggung jawab dalam mengawal serta memberikan peluang para petani, untuk memanfaatkan momentum dalam memproduksi ubi kayu dari hulu hingga hilir.

"Pertanian merupakan sektor paling dominan pada perekonomian di Lampung. Secara struktur, lebih dari 35% sektor ini memberikan kontribusi pada perekonomian yang ada. Dari hal itu, terdapat kontribusi tanaman pangan ubi kayu tapioka sebagai komoditi dominan di Lampung," ungkap Ayi Ahadiat.

Ayi berharap, hal itu dapat memberikan kontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat Lampung yang terlibat dalam komoditi ini. Lampung harus mempunyai upaya untuk hilirisasi sektor ini sehingga memberikan dampak lebih besar atas penambahan nilai dari proses tersebut.

"Tapioka memiliki manfaat yang cukup besar, sehingga industri ini memiliki cabang yang cukup kompleks bagi UMKM. Unila dengan risetnya turut serta memajukan pertanian tanaman pangan, khususnya komoditas ubi dan hasil kerjasama ini, diharapkan dapat meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat, ujar Ayi Ahadiat.

Selain dengan Thai Tapioca Starch Association dan Thai Tapioca Association Thailand, Unila berkesempatan bekerjasama dengan pihak dari perguruan tinggi di Thailand, dalam mengembangkan penelitian bersama mengenai budidaya dan hama penyakit pada pengelolaan ubi kayu atau tapioka. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

15620


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved