PARIS (Lampungpro.co): Universitas Lampung (Unila), menandatangani kerjasama atau memorandum of undertanding (MoU) dengan University of Technology Troyes (UTT) Perancis pada Senin (10/6/2024).
Tim Unila hadir langsung dalam acara serah terima dokumen MoU yang ditandatangani Rektor UTT dan Rektor Unila di UTT Troyes, Perancis.
Pada serah terima tersebut, UTT diwakili Vice President for International Relations, Prof. Gilles Lorendel, sedangkan dari Unila diwakili Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Anna Gustina Zainal, M.Si.
Penandatanganan MoU ini dilengkapi dengan presentasi tentang UTT dan kunjungan ke beberapa fasilitas riset yang terdapat di UTT.
Delegasi Unila juga meliputi Dekan FMIPA Dr. Eng. Heri Satria, M.Si., Ketua Jurusan Sosiologi Fisip Dr. Bertoven Vivit Nurdin, M.Si, dosen Fisip Prof. Dr. Ari Darmastuti, M.A, Wulan Suciska, M.Kom, dan Dr. Arie Fitria, M.Sc.
Perwakilan Unila mendapatkan penjelasan dari UTT yang disampaikan Director of International Relations Department, Mr. Michel Legault dan memperoleh wawasan tentang program interdisipliner, antara lain pada Unit Director of Interdisciplinary Research on Society Technology Environment Interaction (InSyTE).
Pada kesempatan tersebut, delegasi Unila juga mengunjungi fasilitas riset nanoteknologi di Laboratorium Light, Nanomaterials and Nanotechnology (L2N).
Kerjasama antara Unila dan UTT dimulai dari kunjungan tim Unila pada even Joint Working Group (JWG) di Velencien, Prancis, tahun sebelumnya. Komunikasi kemudian dilanjutkan untuk mengembangkan lingkup kerjasama dan fakultas yang akan melaksanakan kegiatan tersebut.
"Kerjasama ini akan ditindaklanjuti Unila dengan melibatkan beberapa fakultas karena di UTT terdapat kajian interdisiplin," kata Heri selaku komunikator dalam kerja sama Unila dengan UTT.
Ruang lingkup kerjasama mencakup student mobility in-bound and outbound, lecturer mobility, research collaboration, dan joint publication.
UTT menjelaskan berbagai peluang bagi mahasiswa Unila, seperti program short course berdurasi satu bulan, program internship yang membuka peluang bagi mahasiswa untuk mengambil pengalaman di perusahaan di Perancis selama enam bulan, dan kesempatan bagi dosen muda Unila untuk mengikuti program doktoral dengan skema beasiswa dari UTT.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila, Anna Gustina Zainal menjelaskan, fasilitas yang dimiliki UTT sangat memadai untuk dosen Unila mengambil S3.
"Selain program eksak, program sosial memiliki kesempatan, karena kajian multidisiplin, di UTT juga didukung para calon supervisor yang merupakan profesor di InSyTE," jelas Anna Gustina Zainal.
UTT adalah anggota European University of Technology (EUT+) dan memiliki QS WUR ranking 451-500 pada tahun 2021. Salah satu keunggulan UTT yang menarik untuk diadopsi sebagai best practice adalah, singkatnya masa tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan yaitu hanya tiga minggu. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
323
Lampung Selatan
25539
Humaniora
3460
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia