#portalberitalampung #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames #portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #beritapolitiklampung #webberitadaerah #webberitanasional

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Organisasi Aksi dan Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja berharap semua pihak nyatakan perang terhadap narkoba, pornografi, dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Hal itu dikatakan anggota OASE Ridho Ekasari Idrus saat menggelar sosialisasi narkoba, pornonografi, dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), Jumat (2/3/2018) di Convention Hall Mahligai Agung Pascasarjana Universitas Bandar Lampung (UBL).

Menyampaikan pesan dari Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Ridho Ekasari Idrus mengatakan bahwa kita semua harus betul-betul mengupayakan agar perang terhadap narkoba, pornografi dan KDRT. Menurut dia, kekerasan ini tidak berhenti dan harus masuk ke segala lapisan masyarakat.

Apa yang telah kami lakukan sosialisasai di Sumatra Selatan, Bengkulu ,Jambi, dan terakhir di Lampung ini semuanya koordinasi lapangannya bagus. Siswa-siswi yang telah menerima materi dari narasumber Alhamdulillah bagus. Kami berharap kegiatan seperti ini tidak hanya berhenti pada hari ini, kata Ridho Ekasari Idrus.

Kegiatan itu terwujud atas kerjasama OASE Kabinet Kerja bersama TNI dan Polri, serta pemerintah Provinsi Lampung. Dalam kegiatan kali ini anggota OASE Kabinet Kerja yang hadir yaitu Siti Farida Pratikno (istri Mentri Sekertaris Negara), Endang Nugrahani Pramono Anung (istri Sekertaris Kabinet), Ridho Ekasari Idrus (istri Mentri Sosial),dan Dina Pristiani (istri Sekertaris Menko PMK).

Hadir juga dalam rombongan Pjs Gubernur Lampung Didik Suprayitno dan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung. Turut hadir Kapolda Lampung Irjend Suntana dan Danrem 043/Gatam Kolonel Inf. Hadi Basuki. Kegiatan sosialisasi ini merupakan tempat ke-4 yang dikunjungi OASE Kabinet Kerja setelah sebelumnya sejak pada 27 Februari 2018 mengunjungi Provinsi Sumatra Selatan, Bengkulu, dan Jambi. (**/PRO2)