Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. HM Nasrullah Yusuf, SE., M.BA, saat pemaparan materi | LAMPUNGPRO.CO/Ist @Humas Teknokrat Indonesia

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) menggelar acara Welcoming Dinner untuk mahasiswa Program Magister, RPL, dan Kelas Karyawan, pada Jumat, (5/10/2024). Acara ini dihadiri oleh Pembina Yayasan Pendidikan Teknokrat, Hj. Hernaini, S.E., M.Pd., Rektor UTI, Dr. H.M. Nasrullah Yusuf, S.E., M.B.A., Wakil Rektor, Dr. Mahathir Muhammad, S.E., M.M., serta jajaran dekan dan pengawas yayasan.

Dalam sambutannya, Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H.M. Nasrullah Yusuf, menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam menjaga reputasi kampus yang dikenal sebagai "Kampus Sang Juara." Julukan ini, menurut Nasrullah, diberikan oleh tokoh-tokoh besar seperti Gubernur Lampung Szahroedin ZP dan Abu Rizal Bakrie.

"Sebenarnya, julukan Kampus Sang Juara ini bukan dari kami, tetapi diberikan oleh orang-orang penting seperti Gubernur Lampung dan Abu Rizal Bakrie, yang pada awalnya menyematkan julukan itu," ujar Nasrullah.

Ia juga menekankan pentingnya Tridharma Perguruan Tinggi bagi mahasiswa dan dosen, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam hal ini, UTI terus mendorong mahasiswanya untuk tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga di bidang minat dan bakat, yang telah menghasilkan banyak prestasi.

"Melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler, para juara-juara selalu muncul dari sini. Ini adalah bukti nyata bahwa mahasiswa UTI selalu berprestasi," tambahnya.

Nasrullah juga memberikan motivasi kepada para mahasiswa baru, terutama terkait perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI). Ia meyakinkan bahwa dengan bimbingan dosen, mahasiswa akan mampu menguasai teknologi tersebut dan tidak perlu merasa takut.

"Jangan takut dengan AI. Teknologi ini bukan untuk menggantikan pekerjaan manusia, tetapi mereka yang menguasai AI akan lebih unggul. Jangan menyerah, dosen akan membimbing kalian dalam proses pembelajaran," tegasnya.

Selain itu, Rektor juga meminta agar para dosen pembimbing tidak mempersulit mahasiswa dalam menyelesaikan tesis, sehingga mereka dapat lulus tepat waktu.

"Saya berharap mahasiswa bisa termotivasi dan lulus tepat waktu. Dosen pembimbing juga harus proaktif, menggunakan teknologi seperti email atau WhatsApp untuk memberikan bimbingan jika tidak bisa bertemu langsung," ujar Nasrullah.

Acara ini diharapkan dapat memotivasi para mahasiswa baru untuk menjalani perkuliahan dengan semangat dan optimisme, serta terus berkontribusi dalam menjunjung tinggi prestasi UTI sebagai Kampus Sang Juara. (***)