BANDAR LAMPUNG (Lampro): Dua pelajar diringkus anggota Reskrim Polsekta Telukbetung Selatan dan warga setelah menjambret tas milik Yunaini (39), di Jalan Laksamana Malahayati, (depan BNI), Minggu (5/2/2017), sekitar pukul 21.30 WIB.�Kedua pelajar itu adalah FG (17) pelajar SMA dan AR (16), pelajar SMP. Keduanya warga Kecamatan Telukpandan, Pesawaran. Kapolsekta Telukbetung Selatan Kompol Listiyono Dwi Nugroho mengatakan, FG dan AR ditangkap usai menjambret tas milik seorang ibu rumah tangga warga Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Sukaraja.
Saat itu juga, kata Listiyono, warga bersama anggota patroli �langsung mengejar tersangka FG dan FR yang berusaha kabur mengendarai �Yamaha Vixion. "Kedua tersangka berhasil ditangkap tidak jauh dari lokasi kejadian perkara," kata dia.
Dari tangan kedua tersangka aparat menyita satu buah tas merk XD. Di dalamnya berisi handbody, minyak kayu putih dan uang Rp17 ribu. Selain itu juga, petugas menyita sepeda motor Yamaha Vixion warna merah BE-6430-YO yang digunakan untuk menjambret.����
FG dan AR (16), ternyata sudah seringkali melakukan aksinya dengan sasaran kaum perempuan. Keduanya tercatat lebih dari 20 kali melakukan aksi penjambretan di beberapa tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Bandar Lampung.
Menurut Listiyono Dwi Nugroho berdasarkan catatan kepolisian, setidaknya ada sekitar 30 tempat kejadian perkara (TKP) penjambretan di wilayah Bandar Lampung. "Dugaan kami kedua tersangka lebih dari 30 TKP. Saat ini masih kami mengembangkan kasusnya untuk mengungkap TKP lainnya," kata dia.
Tersangka FG dan FR, mengaku melakukan aksi itu sejak 2016 lalu. Dari beberapa aksi penjambretan tersebut adalah, Pasar Tengah Telukbetung, Jalan Basuki Rahmat, Jalan Hasanuddin, Jalan Pangeran Emir M Noer dan Jalan Wolter Monginsidi.
Hasilnya, kata tersangka untuk jajan, membeli pakaian. "Saya lupa berapa kali menjambret, seingat saya sudah puluhan kali. Itupun ada yang dapat, ada juga yang gagal," kata AR, di Polsek Telukbetung Selatan. (SARAH/PRO2)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4117
Lampung Selatan
1252
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia