JAKARTA (Lampungpro.com) : Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa membenarkan bahwa Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Timur, Haris Hasanudin, adalah anak menantu M Roziqi, Ketua Tim Pemenangannya saat Pilgub Jatim 2018 silam. "Iya saya tahu juga belakangan bahwa Pak Haris adalah menantu dari Pak Roziqi," ujar dia, Sabtu (23/3/2019).
Namun, Khofifah menegaskan ia tak ikut campur pemilihan dan pengangkatan Haris di Kemenag karena proses perekrutan di kementerian menggunakan mekanisme lelang jabatan atau open bidding. "Tapi teman-teman, yang namanya open bidding ya open bidding. Anak ya anak, mantu ya mantu. Itu bersifat impersonal, kalau tidak memenuhi kualifikasi kan nggak bisa ikut open bidding," tegas dia.
Mantan Menteri Sosial RI itu juga mengungkapkan, bahwa tali kekerabatan tak bisa berpengaruh pada sistem lelang jabatan karena ada sejumlah kualifikasi yang ditetapkan panitia seleksi. Khofifah sendiri mengaku tidak mengenal Haris secara personal, tapi ia mengetahui Haris pernah menjabat sebagai Kakanwil Kemenag Kota Surabaya, dan Pejabat Sementara (PJS) di Kanwil Kemenag Jawa Timur.
"Bisakah kita membedakan antara open bidding dengan hubungan kekerabatan?. Secara personal tidak (kenal), tetapi bahwa beliau pernah Kakanwil Kemenag Surabaya. Beliau sempat Plt, saya sempat ketemu di pengajian sekali, kemudian saya sempat ketemu lagi di raker pim setelah menjadi gubernur," ungkapnya.
Selain itu Khofifah juga menyatakan sempat bertemu Haris secara formal saat audiensi dan diskusi hasil survei tentang generasi Z, beberapa waktu lalu. "Jadi saya mengajak mendiskusikan data yang di survei oleh UIN Syarif Hidayatullah, saya minta kita sama-sama melakukan pemetaan, dan itu Pak haris datang dengan tim, dan saya juga menerima dengan tim," jelas dia.
Sebelumnya, KPK telah menetapkan tiga orang tersangka kasus dugaan suap jual beli jabatan Kakanwil Kemenag Jawa Timur. Mereka adalah Romahurmuziy, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik Muhammad Muafaq Wirahadi dan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jawa Timur Haris Hasanuddin. Romi diduga menerima suap sebesar Rp300 juta, dengan rincian Rp50 juta dari Muafaq untuk posisi Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik dan Rp250 juta dari Haris untuk jabatan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jawa Timur.(**/PRO2)
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1574
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia