SUKADANA (Lampungpro.co): Warga Desa Siraman, Kecamatan Pekalongan, Lampung Timur, kembali dihebohkan dengan sosok temuan bayi laki-laki, yang ditemukan warga disalah satu warung pecel pada Jumat (17/1/2025) pagi.
Kapolsek Pekalongan, AKP Yugo Laksono mengatakan, dari informasi masyarakat sekitar, petugas langsung menuju lokasi saat mendapatkan informasi penemuan bayi tersebut.
"Saat ditemukan, kondisi bayi dalam keadaan sehat dan kami langsung serahkan bayi malang itu ke Kepala UPTD Puskesmas Pekalongan, untuk mendapat perawatan sementara," kata AKP Yugo Laksono dilansir Suara.com (jaringan media Lampungpro.co).
Menurut Yugo Laksono, bayi laki-laki dengan panjang 48 cm dan berat 2,9 kg adalah korban dari pihak yang tidak mau bertanggung jawab. Pihak kepolisian akan segera melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus tersebut.
Dalam kurun waktu satu pekan, Polsek Pekalongan digemparkan dengan dua kasus pembuangan bayi, setelah sebelumnya pada Rabu (15/1/2025), ditemukan jenazah bayi di saluran irigasi Desa Adi Jaya, Pekalongan.
"Kami punya tugas dua perkara dalam kasus yang sama yaitu pembuangan bayi, dan peristiwa tersebut terjadi dalam kurun waktu satu pekan ini," ujar AKP Yugo Laksono.
Terpisah, Camat Pekalongan, Slamet mengungkapkan, bayi laki-laki yang ditemukan di warung pecel tersebut, saat ini tengah mendapatkan perawatan dari Kepala UPTD Puskesmas Pekalongan.
"Untuk sementara dirawat oleh Kepala Puskesmas Pekalongan, sambil menunggu instruksi dari Dinas Sosial Lampung Timur, untuk menunggu langkah selanjutnya yang akan dilakukan," ujar Slamet.
Sebelumnya warga Dusun V, Desa Adijaya, Pekalongan, Lampung Timur dikejutkan penemuan jenazah bayi laki-laki di saluran Irigasi Dam KB6 pada Rabu (15/1/2025).
Polisi sudah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) setelah menerima laporan dari masyarakat. Polisi bersama tim medis dari Puskesmas Pekalongan mengevakuasi jasad bayi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sukadana, Lampung Timur, untuk menjalani pemeriksaan visum guna mengetahui penyebab kematiannya.
Polisi langsung menyelidiki kasus pembuangan bayi itu. Yugo memastikan bahwa bayi tersebut menjadi korban kejahatan. (***)
Editor : Febri Arianto
Kontributor : Agus Susanto
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
469
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia