Ilustrasi Bencana Alam di Pesisir Lampung | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Badan SAR Nasional (Basarnas) Lampung menghimbau kepada masyarakat, utamanya yang berada di kawasan pesisir Lampung untuk berhati-hati dan waspada kala beraktivitas saat cuaca ekstrim. Hal itu dikarenakan, daerah pesisir masuk kategori rawan bencana.

Analis Basarnas Lampung, Slamet Iman Santoso mengatakan, pihaknya mencatat sebagian besar kecelakaan maupun kondisi membahayakan manusia, terjadi di wilayah perairan pesisir. Ada pun wilayah itu diantaranya Pesisir Barat, Tanggamus, Pesisir Timur, dan sebagian wilayah sungai.

"Kebanyakan wilayah pesisir di Lampung, punya potensi besar kerawanan, karena berhadapan langsung dengan samudera. Namun untuk wilayah tergolong rawan, ada di Pesisir Barat dan Tanggamus," kata Slamet Iman Santoso dalam keterangannya, Jumat (14/10/2022).

Selain itu, wilayah Pesisir Pesawaran dan Pesisir Selatan Lampung, juga memiliki tingkat kerawanan tinggi, karena memiliki wilayah pantai cukup panjang. Disisi lain, sejumlah pantai di dua pesisir daerah tersebut, menjadi favorit wisata pantai.

"Untuk itu, kami himbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan waspada, mengingat cuaca buruk selalu terjadi di Lampung. Dari data kami sejak Januari hingga Agustus 2022, terjadi 37 kali kecelakaan yang membutuhkan evakuasi Tim SAR," ujar Slamet Iman Santoso.

Dari jumlah tersebut, kecelakaan kapal terjadi 11 kali, disusul peristiwa orang tenggelam, dan terbawa arus terjadi 18 kali. Sebagian besar peristiwa orang tenggelam itu, terjadi karena berada di lokasi pantai dengan ombak besar. (***)

Editor : Febri Arianto