BANJARMASIN (Lampungpro.com): Sebanyak 42 provokator yang memicu terjadinya kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Banjarbaru pada Senin (24/7/2017) sudah diamankan. Hal itu dikatakan Kapolda Kalimantan Selatan Brigjen Rachmat Mulyana saat menghadiri silaturrahmi Pangdam VI/Mulawarman dengan Pemprov Kalsel di Mahligai Pancasila, Selasa (25/7/2017).
Menurut dia, dari 42 provokator kerusuhan tersebut, 36 orang di antaranya dipindahkan ke Lapas Narkoba Karang Intan. "Jadi, para provokator ini sebanyak 36 orang berstatus napi, enam orang lainnya berstatus masih tahanan. Sehingga, semuanya 42 orang yang kita amankan atas dugaan menjadi provokator kerusuhan di Lapas Banjarbaru," kata dia.
Rachmad menjelaskan, seperti dilansir Antara, kerusuhan dipicu aksi saling ejek antara para napi di Blok F yang menampung napi kasus narkoba dengan napi Blok E yang banyak diisi tahanan kasus kriminal. "Dari laporannya, para napi Blok F sering mengejek para napi Blok E, kejadiannya tiba-tiba memuncak saat makan siang pada Senin itu, empat orang napi Blok E menganiaya napi Blok F," kata dia.
Terjadinya perselisihan kecil itu, kata Kapolda, sempat diselesaikan pihak Lapas, tapi ternyata berlanjut ke dalam blok, hingga pukul 18.30 WITA ada upaya saling serang. "Bahkan, para napi Blok F sudah melakukan penjebolan enam pintu untuk menyerang para napi di Blok E," kata dia.
Atas kejadian mulai genting itu, kata Kapolda, maka diperintahkannya pasukan Brimob dan Sabhara juga dari Polres Banjarbaru untuk mengamankan lapas dari kerusuhan besar. "Karena kesigapan para pasukan kita melakukan pengamanan, akhirnya sekitar pukul 01.00 WITA semua terkendali," kata dia.
Hingga kini, kara Rachmad, personel kepolisian tetap disiagakan di Lapas Banjarbaru, hingga betul-betul aman dan bisa terkendali, tidak ada mengarah kerusuhan lagi. "Untuk saat ini yang terluka hanya satu orang napi," kata dia.
Dari pengamatan pihaknya di Lapas Banjarbaru itu, ada sedikit SOP yang tidak dilaksanakan dengan banyaknya ditemui senjata tajam, telepon genggam, bahkan ada bong dan pil zenith. "Hasil penggeledahan di Lapas itu sudah saya sampaikan kepada Kakanwil Kemenkumham-nya, agar SOP Lapas dapat dijalankan dengan baik," kata dia. (**/PRO2)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4146
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia