Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Ada Bekas Botol Miras, Mayat Gadis Belia di Negeri Katon Pesawaran Ternyata Warga Dusun Kamulyan
Lampungpro.co, 06-Sep-2022

Febri Arianto 3196

Share

Polres Pesawaran Saat Olah TKP Mayat Gadis Belia di Kalirejo, Negeri Katon, Pesawaran | Lampungpro.co/Humas Polres

GEDONG TATAAN (Lampungpro.co): Mayat gadis 15 tahun yang ditemukan warga di kebun karet di Desa Kalirejo, Negeri Katon, Pesawaran diketahui merupakan warga sekitar. Korban diketahui bernama Ina (15), siswi SMP di Pesawaran, warga Dusun Kamulyan, Kalirejo.

Salah satu warga sekitar bernama Pujiono mengatakan, sebelum ditemukan tewas, korban diketahui pada Minggu (5/9/2022) malam sekitar pukul 20.00 WIB, pergi keluar rumah. Korban pamit ke orang tuanya ke warung, untuk membeli kerupuk.

"Dari pamitan pergi itu, korban tidak pulang-pulang lagi ke rumah. Karena orang tuanya panik, warga kemudian bersama-sama melakukan upaya pencarian mulai pukul 21.30 WIB," kata Pujiono, Selasa (6/9/2022).

Namun saat berangkat ke warung, ada salah seorang warga melihat korban dijemput seorang laki-laki, mengendarai sepeda motor matic. "Waktu itu, dia dibonceng naik motor ke arah Dusun Kalirejo, namun aat dihubungi Ponselnya sudah tidak aktif lagi," ujar Pujiono.


SEBELUMNYA : Diduga Pembunuhan, Mayat Gadis Belia Ditemukan Warga Negeri Katon Pesawaran di Kebun Karet

Sementara itu, Kapolsek Gedong Tataan, Kompol Hapran menjelaskan, saat ini jenazah korban masih dilakukan autopsi awal di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung. Kuat dugaan, korban ini dibunuh karena ditemukan bekas luka gorokan di lehernya.

"Kalau dari kondisinya, pasti dugaan kuat dia dibunuh. Kami saat ini masih menyelidiki dan meminta keterangan dari saksi di lokasi, guna mencari petunjuk peungkapan kasus ini," jelas Kompol Hapran.

Sebelumnya, warga Desa Kalirejo, Negeri Katon, Pesawaran, dihebohkan dengan penemuan mayat seorang gadis belasan tahun tanpa identitas Selasa (6/9/2022) pagi. Mayat tersebut, ditemukan pertama kali oleh warga di perkebunan karet.

Salah satu warga bernama Iwan (45) mengatakan, korban pertama kali ditemukan pertama kali saat temannya hendak menyadap pohon karet. Diduga korban menjadi korban pembunuhan, karena didapati luka sayat di leher korban.

"Saat ditemukan, kondisinya sudah meninggal dunia ada luka di kepala dan leher. Kemudian disekitaran lokasi, juga ada pecahan botol minuman keras, diduga itu alat untuk bunuh korban," kata Iwan. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Geger Ijazah Palsu, Rismon Hasiholan Sianipar, dan...

Andai ada 10 saja media dan jurnalis yang menjadi...

1032


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved