Ketua PWI Lampung Wirahadikusumah Saat Orasi di Aksi Lampung Bersama Palestina | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung menyatakan dukungan terhadap kemerdekaan rakyat Palestina, dan mengutuk tindakan zionis Israel yang bertindak semena-mena terhadap rakyat Palestina.

Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua PWI Lampung, Wirahadikusumah, saat orasi dalam Aksi Nyata Lampung Bersama Palestina Jilid III di Tugu Adipura Bandar Lampung pada Sabtu (19/4/2025).

Dalam orasinya, Ketua PWI Lampung, Wirahadikusumah mengatakan, pihaknya sebagai organisasi profesi dan mewakili perusahaan pers di Lampung turut mengecam aksi tindakan Israel terhadap warga Palestina.

Selain itu, ia juga mengutuk aksi kekerasan dan pembunuhan terhadap sejumlah jurnalis dan wartawan, yang selama ini bertugas di Gaza, Palestina.

"Mereka (zionis Israel) tidak menghargai kami dalam menginformasikan kejadian di Gaza, padahal wartawan dilindungi melalui konvensi internasional," kata Wirahadikusumah.

Atas dasar itu, Wirahadikusumah bersama PWI Lampung menganggap para zionis Israel tidak menghargai kerja wartawan untuk menginformasikan apa yang terjadi, sehingga ia mengecam hal tersebut.

"Belum lama ini ada jurnalis perempuan yang terbunuh di Gaza Palestina, dimana pelakunya adalah zionis Israel. Padahal kerja-kerja jurnalistik itu dilindungi konvensi internasional, maka kami mengutuk aksi tersebut," tegas Wirahadikusumah.

Sebelumnya dalam aksi tersebut, puluhan ribu warga Lampung menyampaikan simpati, pembelaan, dan duka mendalam terhadap korban genosida di Palestina yang terus bertambah. Selain itu, mereka juga menyerukan untuk menghentikan genosida dan mengakhiri penjajahan di Gaza, Palestina.

Dengan semangat kemanusiaan yang membara, aksi dimulai dari Masjid Taqwa, Tanjungkarang, Bandar Lampung, dilanjutkan dengan longmarch menuju Bundaran Gajah Tugu Adipura, yang menjadi pusat berkumpulnya massa.

Deru kendaraan dalam konvoi dari Bundaran Radin Intan menuju lokasi akan turut menggemakan semangat perjuangan. Semua yang menyatakan hadir, tokoh agama, politisi, aktivis, pers, pemuda, akademisi, hingga ormas. Bahkan, Gubernur Lampung dijadwalkan turut hadir.

Koordinator Aksi, M. Yasir Setiawan mengatakan, aksi ini aksi ini adalah kampanye boikot terhadap produk-produk yang diduga berkontribusi pada pendanaan agresi Israel.

"Ini bukan untuk memaksa, tapi untuk menggugah kesadaran masyarakat agar lebih bijak dalam memilih produk. Setiap pilihan bisa berdampak, mari jadi bagian dari solusi, bukan dari penindasan," kata M. Yasir Setiawan.

Dalam aksi tersebut, massa mengutuk keras tindakan Israel atas agresi dan serangan militer yang sangat tidak proporsional dan melanggar hak asasi manusia, serta pelanggaran berat terhadap hukum humaniter internasional.

"Aksi ini bukan hanya tentang Palestina, tapi tentang keberanian melawan ketidakadilan global, tentang rakyat biasa yang berdiri tegak menyuarakan hak asasi manusia, dan entang Lampung yang bersatu dalam satu semangat, kemanusiaan di atas segalanya," tegas M. Yasir Setiawan.

Massa aksi juga mengganggap, aksi kali ini tidak hanya sekadar menggelar aksi biasa, namun untuk menyalakan obor harapan untuk Palestina, untuk keadilan, dan untuk dunia yang lebih manusiawi. (***)

Editor : Febri Arianto