Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Andalkan Pertanian dan Perikanan, Lampung Selatan Ikuti Penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah
Lampungpro.co, 10-Feb-2023

Amiruddin Sormin 6028

Share

Tim penilai Penghargaan Pembangunan Daerah, saat di Lampung Selatan. LAMPUNGPRO.CO/DISKOMINFO

KALIANDA (Lampungpro.co):  Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menjalani tahapan penilaian verifikasi dan wawancara Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahap II Tahun 2023 tingkat kabupaten/kota se-Provinsi Lampung. Penilaian yang dilakukan oleh tim penilai dari Provinsi Lampung terdiri dari Tim Penilai Utama, Tim Penilai Independen dan Tim Penilai Teknis Provinsi Lampung, berlangsung di Aula Rajabasa, Kantor Bupati Lampung Selatan, Jumat (10/2/2023).

PPD atau dulu yang dikenal dengan Anugerah Pangripta Nusantara (APN) merupakan anugrah evaluasi kreatif dalam bentuk apresiasi kepada pemerintah daerah berprestasi menghasilkan perencanaan berkualitas dan mencapai target-target pembangunan daerah. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Lampung Selatan Aryan Sahurian menjelaskan, penilaian PPD Tahap II Tahun 2023, Kabupaten Lampung Selatan fokus pada pertanian, kehutanan, perikanan, dan industri pengolahan.

Aryan Sahurian menyebut, Lampung Selatan memiliki komoditas unggulan Kelapa Kopyor Kalianda (KPK) yang memiliki spesifikasi berbeda dengan yang lainnya. Menurutnya, Kabupaten Lampung Selatan akan memanfaatkan potensi unggulan daerah, sehingga dapat mengangkat peluang tersebut untuk mengembangkan ekonomi kreatif.

Tujuannya untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan berdasarkan pada struktur perekonomian yang kokoh, ungkap Aryan dalam paparannya.

Di kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan Thamrin menyampaikan, sebagian besar penduduk Kabupaten Lampung Selatan bergantung pada sektor pertanian dan perkebunan. Oleh karena itu kata Thamrin, dengan melakukan pengembangan sektor perkebunan pada komoditas KPK melalui kultur embrio, diharapkan mampu mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat Lampung Selatan.

Hal itu sesuai misi keempat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yaitu mengembangkan teknologi dengan menggunakan potensi unggulan daerah. Tujuannya mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Lampung Selatan.

Salah satu yang menjadi ukuran tercapainya tujuan tersebut adalah pertumbuhan ekonomi. Harapannya ekonomi Kabupaten Lampung Selatan pada 2023 dapat tumbuh 4%. Setelah sebelumnya pada 2019 sempat merosot minus 1,7%, ujarnya.

Sementara itu, Ketua Tim Penilai Utama PPD dari Provinsi Lampung Andria Yunila Hastuti menyampaikan, terdapat empat aspek yang menjadi perhatian tim juri dalam peoses penilaian PPD Tahap II. Yaitu, aspek pencapaian pembangunan, kualitas dokumen Rancangan Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), kemudian aspek proses penyusunan RKPD dan aspek inovasi daerah.

Pada tahap II ini verifikasi dan wawancara. PPD dilaksanakan ebagai bentuk evaluasi yang komprehensif dan kreatif terhadap pembangunan di provinsi dan kabupaten/kota. Untuk tingkat provinsi yang menilai tim penilai pusat, dan untuk penilaian kabupaten/kota dilakukan oleh tim penilai Provinsi, kata Andria Yunila Hastuti.

Andria juga menyampaikan, terdapat lima kabupaten/kota yang berhasil lolos PPD Tahap II Tahun 2023 tingkat Provinsi Lampung. Salah satunya  Kabupaten Lampung Selatan.

Pada tahap 1 terpilih lima kabupaten/kota termasuk Lampung Selatan. Ini adalah roadshow terakhir kami dan Lampung Selatan menjadi yang terakhir. Harapannya yang diberikan merupakan jawaban maksimal karena jawaban akan berpengaruh terhadap penilaian kami, pungkasnya. (***)

Editor: Amiruddin Sormin, Laporan: Hendra 

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

8365


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved