GUNUNG SUGIH (Lampungpro.co): Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (ARUN) Lampung Tengah, resmi dilantik di Gedung Sesat Agung, Lampung Tengah pada Senin (3/11/2025).
Acara tersebut turut dihadiri Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya, yang juga menjadi Dewan Pembina ARUN, Wakil Bupati Lampung Tengah I Komang Koheri, Kepala Kesbangpol Lampung Senen Mustakim, Ketua Bidang OKK ARUN Ardho Adam Saputra, serta jajaran pengurus DPD ARUN Lampung.
Ketua DPD ARUN Lampung, Christian Chandra mengatakan, ARUN hadir sebagai wadah untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat kecil hingga ke tingkat pusat. Ia menekankan kepada ARUN tidak boleh menjadi organisasi elitis, yang berjarak dengan masyarakat.
"ARUN harus bisa menjadi jembatan antara masyarakat, pengusaha, pemerintah daerah hingga pemerintah pusat. Kolaborasi itu penting agar pembangunan tidak keluar dari kepentingan rakyat banyak," kata Christian Chandra.
Sementara itu, Ketua DPC ARUN Lampung Tengah yang baru dilantik, Lukmanto mengungkapkan, pihaknya berkomitmen akan menjalankan amanah sebaik-baiknya, karena amanah ini bukan hanya simbol jabatan.
"Amanah ini bukan penghargaan, melainkan tanggung jawab untuk bekerja sebaik-baiknya, apalagi masyarakat Lampung Tengah masih menghadapi banyak persoalan hukum dan membutuhkan pendampingan," ungkap Lukmanto.
Kedepannya ARUN Lampung Tengah akan menjaga keadilan, menciptakan rasa tenteram, dan berdiri di garis terdepan membantu masyarakat kecil dalam permasalahan hukum.
Lukmanto menekankan pentingnya sinergi antara ARUN dan pemerintah daerah dalam menjalankan program advokasi masyarakat. Menurutnya, kolaborasi menyeluruh harus dilakukan hingga tingkat kecamatan dan desa agar pendampingan hukum dapat dirasakan secara merata.
"ARUN akan bergotong-royong dengan pemerintah daerah hingga para camat dan kepala desa, untuk mendukung kemajuan Lampung Tengah di bawah kepemimpinan Bupati Ardito Wijaya," ujar Lukmanto.
Dengan hadirnya ARUN, ia yakin Lampung Tengah akan semakin baik, berkembang, dan tidak ada lagi masyarakat yang takut menyuarakan kebenaran.
Sementara itu, Ketua Umum DPP ARUN, Bob Hasan menyebutkan, pihaknya turut mengingatkan kembali jati diri organisasi. Ia dengan tegas menyatakan, ARUN bukan dibentuk sebagai kelompok yang menebar ketakutan atau tekanan kepada siapa pun.
"ARUN berkumpul menjadi ormas bukan untuk menjadi preman atau kelompok tekanan. Kita harus mampu menjadi advokat yang memediasi dan bernegosiasi atas nama rakyat," tegas Bob Hasan.
Bupati Lampung Tengah, Ardito Wijaya menjelaskan, pihaknya memberikan dukungan penuh atas hadirnya ARUN sebagai mitra strategis pemerintah, dalam melindungi hak rakyat.
"Kami akan mendukung ARUN Lampung Tengah. Ini kepercayaan besar yang harus kita jaga bersama, jadi mari bersatu membangun Lampung Tengah dan Indonesia ke depan," jelas Ardito Wijaya.
Ardito meyakini ARUN akan menjadi tempat pertama yang dituju rakyat saat memerlukan pendampingan hukum, karena setiap ketidakadilan akan segera mendapatkan bantuan karena ARUN hadir membela kebenaran dan keadilan.
Ardito berharap, kehadiran ARUN dapat memperkuat pembangunan daerah dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Bang Amiruddin Sormin namaya. Dari situlah, awal perkenalan kami,...
19820
Polinela
352
Lampung Tengah
493
Bandar Lampung
1109
Kominfo Lampung
1093
352
04-Nov-2025
493
04-Nov-2025
1109
03-Nov-2025
1093
03-Nov-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia