Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Dua Dosen Bahasa Inggris UBL ini Raih Beasiswa Pelatihan Pendidikan di China
Lampungpro.co, 08-Aug-2018

Amiruddin Sormin 1167

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Prestasi internasional membanggakan kembali didapatkan dua akademisi English Department (ED) Universitas Bandar Lampung (UBL) yaitu Helta Anggia, yang diterima pada program 2018 Seminar for Education Officials of Developing Countries di Jilin University, Jilin, China. Kemudian, Yanuar Dwi Prastyo, diterima pada program 2018 Seminar for University Teachers of Developing Countries under Belt & Road Initiative yang akan dilaksanakan di North-East Normal University, China.

Program pelatihan yang diikuti para peserta dari berbagai negara berkembang ini disponsori dan dibiayai penuh Kementerian Perdagangan Republik Rakyat China melalui program seleksi peserta yang cukup ketat. Pelatihan ini untuk meningkatkan kapasitas pendidik sekolah dan perguruan tinggi yang berada di tingkatan manejerial. Selain itu, program ini juga memiliki visi untuk menjembatani persahabatan dan kerjasama antara pemerintah China dengan negara-negara berkembang.

Kegiatan pelatihan yang saya ikuti di Jilin University, China akan dilaksanakan pada 3 sampai dengan 23 September 2018 mendatang, diisi disksusi dan berbagi pengalaman manajerial dan teknis praktis peningkatan sumber daya manusia kemajuan ekonomi di negara-negara berkembang yang menjadi rekan negara China, kata Helta Anggia yang juga Ketua ED UBL.

Kegiatan ini adalah memperkenalkan para peserta dengan isu-isu terkini, tren, dan ide-ide dalam pengajaran dan perkembangan pendidikan di China. Diskusi dan instruksi akan berfokus pada sistem pendidikan China serta manajemen sekolah-sekolah serta manajemen pendidikan tinggi.

Menurut Yanuar Dwi Prastyo program ini berlangsung di North-East Normal University, Jilin, China pada 9-29 September 2018. Pelatihan diisi kegiatan seminar dan diskusi tentang prinsip dan praktek pengembangan kompetensi dalam keilmuan humaniora dan sosial di China, integrasi teknologi dan informasi dalam pengajaran," kata Yanuar.

Selain itu, peningkatan profesionalisme pengajar perguruan tinggi dan asesmen kualitas pengajaran. "Ada juga pengaplikasian psikologi pendidikan dalam manajemen perguruan tinggi, model dan pendekatan internalisasi kependidikan, serta budaya dan spirit tradisional China," kata Yanuar. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Geger Ijazah Palsu, Rismon Hasiholan Sianipar, dan...

Andai ada 10 saja media dan jurnalis yang menjadi...

1328


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved