Pelaku Saat Diamankan Polisi | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Pria asal Natar, Lampung Selatan inisial FRD, ditembak Tekab 308 Satreskrim Polresta Bandar Lampung, Sabtu (18/6/2022). FRD ditembak, atas perlakuan sadisnya menjambret tas wanita di wilayah Bandar Lampung.

Kepala Satreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Dennis Aria Putra mengatakan, FRD ditangkap saat asyik nyabu di rumahnya. Ia terpaksa ditembak di kaki kanannya, karena melawan saat ditangkap.

"Dalam aksinya di Bandar Lampung, pelaku ini bersama rekannya inisial IN, yang sebelumnya sudah tertangkap. Pelaku selalu menyasar wanita yang lengah, ketika berkendara di Bandar Lampung," kata Kompol Dennis Aria Putra, Minggu (19/6/2022).

Sebelum beraksi, mereka ini hunting atau keliling Bandar Lampung, mencari korbannya yang lengah. Setelah melihat wanita lengah mengendarai sepeda motor, mereka langsung memepet, lalu menendang korban hingga terjatuh.

"Setelah korbannya terjatuh, mereka langsung merampas tas berisi uang tunai, Ponsel, dan barang berharga lainnya. Selain menendang korbannya saat berkendara, mereka juga mengancam dengan benda-benda tajam," ujar Dennis Aria Putra.

Tak jarang, korban yang mengalami luka serius, hingga harus dilarikan ke rumah sakit, akibat perbuatan mereka. Setelah beraksi, mereka langsung melarikan diri, lalu bersembunyi ke luar Bandar Lampung.

"Sementara hasil kejahatannya, dihabiskan untuk berfoya foya selama pelariannya. Dari pengakuan FRD, dia bersembunyi di kawasan Kali Deres, Jakarta Barat, apabila sudah aman, mereka kembali lagi ke rumahnya, untuk beraksi lagi," jelas Dennis.

Dari interogasi awal, FRD ini tercatat sudah beraksi lebih dari 10 kali, dengan berperan sebagai eksekutor atau merampas tas para korbannya. Sebelum beraksi, FRD juga berperan memetakan lokasi target calon korbannya. (***)

Editor : Febri Arianto