KALIANDA (Lampungpro.co): Kabupaten Lampung Selatan pernah tertinggi kasus stunting pada tahun 2013, dimana dari data Riskesdes Kementerian Kesehatan, angka stunting mencapai 43,01% kala itu. Sehingga menjadi kabupaten prioritas penanganan stunting, hingga akhirnya berkat komitmen pemerintah daerah bisa diturunkan.
Atas capaian itu, Lampung Selatan diganjar penghargaan dari Pemerintah Provinsi Lampung sebagai kabupaten paling inovatif dan replikatif, dalam pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting untuk kategori kinerja kabupaten/kota tahun 2020. Demikian disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto dalam acara Pelatihan Program Aksi Konvergensi Penurunan Stunting secara virtual, Jumat (5/2/2021).
Kegiatan yang diiniasi oleh Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Pembangunan Daerah (Bangda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu, diikuti 88 peserta dari kabupaten/kota se-Sumatera Bagian Selatan. Diketahui, Ketua TP PKK Lampung Selatan Winarni sangat aktif mendorong mengkampanyekan langkah-langkah, serta upaya-upaya penurunan angka stunting.
Winarni mengatakan, dengan mengangkat motto upaya pencegahan dan penanggulangan stunting, pihaknya mendorong peningkatan kualitas pelayanan pemerintah daerah. Kemudian partisipasi masyarakat dalam pemenuhan gizi secara mandiri dan berkelanjutan.
Kami juga mengajak seluruh OPD dan stakeholder yang ada di Lampung Selatan untuk membantu kelancaran program ini. Kabupaten Lampung Selatan telah mendapatkan beberapa penghargaan dari Pemerintah Provinsi Lampung terkait stunting," kata Winarni.
Hal itu menandakan, bahwa pihak pemerintah daerah serius dalam menuntaskan angka prevelensi stunting di Lampung Selatan. Dalam pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting Provinsi Lampung, Lampung Selatan menjadi Peringkat Kinerja Terbaik 1 pada aksi 5-8 tahun 2019. Kemudian Peringkat Kinerja Terbaik 1 pada aksi 1-4 tahun 2020.
"Saya berpesan kepada seluruh peserta, agar selalu bermawas diri serta mempersiapkan dan memberikan generasi unggul bebas stunting untuk kabupaten/kota dan negara Indonesia. Kita semua bertanggungjawab terhadap kualitas SDM dan generasi masa depan bangsa," ujar Winarni. (RLS/PRO3)
Berikan Komentar
BRT Bandar Lampung dibangun di atas fatamorgana. Ingin untung...
1247
Bandar Lampung
4652
Kominfo Lampung
3608
Kominfo Lampung
3606
Kominfo Lampung
3603
179
01-May-2025
203
01-May-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia